PLN UID Bali Pastikan Pasokan Listrik Berkelanjutan di Wilayah Bali Selama Ibadah Iduladha 1446 H

PLN UID Bali Pastikan Pasokan Listrik Berkelanjutan di Wilayah Bali Selama Ibadah Iduladha 1446 H

Denpasar – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali menyatakan kesiapan penuh dalam menjaga kelancaran pasokan listrik selama perayaan Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Hal ini diwujudkan lewat Apel Siaga Pengamanan Pasokan Listrik Nasional yang dipimpin oleh Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto, guna memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah umat.

Masa siaga kelistrikan ditetapkan selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Juni 2025, dengan perhatian khusus pada malam takbiran dan pelaksanaan Sholat Idul Adha. “Kami berkomitmen menjaga pasokan listrik yang stabil agar masyarakat dapat beribadah dengan tenang dan nyaman. Setiap unit harus menerapkan SOP secara ketat dengan personel dan peralatan dalam kondisi siap siaga,” jelas Adi Priyanto.

Adi juga menegaskan bahwa keselamatan kerja menjadi prioritas utama. “Seluruh petugas di lapangan wajib mematuhi SOP demi menjamin keselamatan selama pengamanan pasokan listrik,” tambahnya.

General Manager PLN UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyampaikan bahwa sistem kelistrikan di Bali dalam kondisi optimal dengan kapasitas pasok sebesar 1.317 MW, sementara beban puncak diperkirakan mencapai 1.082 MW pada malam takbiran. “Dengan cadangan daya yang memadai, kami yakin pasokan listrik dapat terjaga dengan baik tanpa gangguan sepanjang Iduladha,” ujarnya.

Untuk mendukung kelancaran tersebut, PLN menyiagakan 1.058 personel yang terdiri dari pegawai PLN, Tenaga Alih Daya (TAD), dan mitra kerja, serta didukung oleh 81 unit peralatan pendukung, 97 kendaraan operasional, dan persediaan material cadangan yang cukup. Sebanyak 53 Posko Siaga Distribusi juga disiapkan untuk mengawasi 64 lokasi prioritas, seperti masjid dan lapangan salat Id, serta 30 lokasi VVIP/VIP seperti bandara, pelabuhan, dan kantor pemerintahan.

PLN juga menjamin kesiapan 99 lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dengan total 166 unit guna mendukung peningkatan penggunaan kendaraan listrik selama libur Iduladha. “Kami telah menyelesaikan 100% asesmen keandalan pada Gardu Induk, Gardu Hubung, dan Gardu Distribusi. Posko utama siaga di kantor PLN UP2D Bali juga memastikan koordinasi berjalan lancar,” terang Eric.

Selama masa siaga, PLN tidak melakukan pemeliharaan terjadwal guna menjaga stabilitas sistem. Eric pun mengimbau masyarakat untuk menggunakan listrik secara bijak dan melaporkan gangguan melalui aplikasi PLN Mobile yang aktif 24 jam. “Kami berkomitmen memberikan pasokan listrik yang andal untuk mendukung kelancaran dan kekhusyukan ibadah masyarakat Bali,” pungkas Eric.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index