JAKARTA – Surabaya, sebagai salah satu kota besar dengan perkembangan ekonomi yang pesat di Indonesia, semakin menarik perhatian para investor untuk berinvestasi di sektor properti. Dalam rangka mengoptimalkan peluang investasi di kawasan ini, tiga perusahaan broker properti terkemuka menggelar sebuah acara yang bertujuan untuk menawarkan berbagai pilihan properti Nusantara kepada para calon investor di Surabaya. Acara ini diadakan sebagai bagian dari strategi untuk memperkenalkan peluang properti unggulan yang ada di berbagai daerah di Indonesia, dengan fokus pada pasar yang berkembang pesat dan menjanjikan di luar Jakarta.
Tiga perusahaan broker yang terlibat dalam acara ini adalah PT Propertindo Sejahtera, PT Sukses Raya Properti, dan PT Investasi Mandiri Real Estat. Ketiganya secara aktif mencari investor potensial untuk berpartisipasi dalam pasar properti yang semakin berkembang, tidak hanya di Surabaya, tetapi juga di berbagai kota besar lainnya seperti Bali, Yogyakarta, Bandung, dan Medan.
Menggali Potensi Properti Nusantara untuk Investor
Acara yang diselenggarakan di sebuah hotel bintang lima di Surabaya ini, dimulai dengan presentasi mengenai potensi sektor properti di Indonesia, dengan fokus khusus pada properti Nusantara, yang merujuk pada kawasan-kawasan di luar Jakarta yang kini sedang berkembang pesat. Menurut Rudy Pratama, Direktur Utama PT Propertindo Sejahtera, pasar properti Indonesia, terutama yang berada di luar ibu kota, menawarkan banyak peluang yang menarik.
“Investasi properti di luar Jakarta memberikan potensi keuntungan yang signifikan. Surabaya dan kota-kota lainnya menawarkan berbagai macam pilihan properti, baik komersial, residensial, hingga industri, yang saat ini masih dalam tahap perkembangan dan akan tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan,” ujar Rudy Pratama.
Melalui acara ini, ketiga perusahaan broker ingin menunjukkan kepada para investor bahwa properti Nusantara kini menjadi salah satu sektor yang sangat menarik. Mulai dari kawasan perkotaan yang sedang berkembang pesat, hingga properti komersial yang berpotensi tinggi di pusat bisnis daerah. Dengan adanya acara ini, para investor diajak untuk menggali lebih dalam potensi properti yang ada di luar Jakarta.
Tumbuhnya Pasar Properti di Kawasan Non-Jabodetabek
Sektor properti di kawasan luar Jakarta, yang dikenal dengan sebutan Nusantara, belakangan ini semakin menjadi sorotan. Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Hendrik Wibowo, CEO PT Sukses Raya Properti, pasar properti di kota-kota seperti Surabaya, Bali, Yogyakarta, Medan, dan Makassar mengalami perkembangan yang pesat. Keberadaan pusat-pusat bisnis baru, peningkatan infrastruktur, serta berkembangnya sektor pariwisata di kota-kota tersebut turut mendongkrak permintaan akan properti.
“Sebagai perusahaan yang sudah lama beroperasi di sektor properti, kami melihat potensi besar di luar Jabodetabek. Kota-kota besar seperti Surabaya sudah mengalami perkembangan infrastruktur yang sangat pesat. Ditambah dengan faktor pariwisata yang berkembang, pasar properti di sana sangat menarik bagi para investor yang mencari potensi keuntungan tinggi,” terang Hendrik Wibowo.
Keunggulan pasar properti di kawasan Nusantara adalah harga yang masih relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan pasar properti di Jakarta. Namun, dengan berkembangnya sektor ekonomi dan infrastruktur di daerah tersebut, harga properti diprediksi akan terus meningkat, memberikan keuntungan yang sangat menjanjikan bagi investor.
Peningkatan Infrastruktur Menjadi Daya Tarik Utama
Salah satu faktor yang membuat kawasan Nusantara begitu menarik bagi para investor properti adalah peningkatan infrastruktur yang masif di seluruh Indonesia. Sebagai contoh, kota Surabaya, yang dikenal dengan potensi ekonominya yang besar, kini tengah menikmati pembangunan berbagai proyek infrastruktur, seperti jalan tol, bandara internasional baru, dan pengembangan pusat perbelanjaan serta perumahan.
Nia Putri, Project Manager PT Investasi Mandiri Real Estat, menyatakan bahwa infrastruktur yang semakin berkembang di daerah-daerah seperti Surabaya sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan nilai properti.
“Peningkatan infrastruktur di berbagai daerah memberikan dampak langsung pada sektor properti. Di Surabaya, misalnya, dengan adanya pengembangan jalan tol dan peningkatan kualitas transportasi umum, properti di kawasan ini kini semakin diminati oleh banyak investor. Kami percaya bahwa investasi di kota-kota dengan peningkatan infrastruktur yang signifikan akan memberikan hasil yang optimal di masa depan,” ungkap Nia Putri.
Selain itu, sektor pariwisata juga berkontribusi besar terhadap perkembangan pasar properti. Kawasan-kawasan wisata seperti Bali dan Yogyakarta semakin banyak dilirik oleh investor, baik untuk properti residensial maupun komersial. Sebagai contoh, pasar properti di Bali yang terus berkembang pesat karena tingginya permintaan dari wisatawan dan pelaku bisnis.
Prospek Jangka Panjang Properti Nusantara
Para ahli properti yang hadir dalam acara ini sepakat bahwa sektor properti di luar Jakarta, khususnya kawasan Nusantara, memiliki prospek jangka panjang yang sangat cerah. Beberapa faktor seperti peningkatan populasi urban, pertumbuhan ekonomi yang stabil, dan kebijakan pemerintah yang mendukung sektor properti, menjadikan kawasan-kawasan ini sangat menguntungkan untuk dijadikan pilihan investasi.
Rudy Pratama juga menambahkan, “Kami yakin bahwa properti Nusantara akan terus tumbuh dan menjadi pilihan investasi jangka panjang yang menarik. Ini adalah peluang bagi investor yang ingin mencari diversifikasi portofolio properti mereka.”
Selain itu, dengan adanya berbagai fasilitas dan insentif dari pemerintah serta lembaga keuangan, investor kini lebih mudah untuk mendapatkan akses pendanaan yang lebih terjangkau. Hal ini menjadikan investasi properti lebih inklusif dan membuka lebih banyak peluang bagi mereka yang ingin berpartisipasi di pasar properti Indonesia.