JAKARTA - Kabar gembira bagi para pemudik yang akan melintasi jalur penyeberangan Jawa-Sumatera saat arus mudik Lebaran 2025. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi memberikan diskon tarif tiket penyeberangan rute Bakauheni-Merak selama periode arus mudik Lebaran. Potongan harga ini berlaku mulai tanggal 3 April hingga 7 April 2025 sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran perjalanan masyarakat dalam merayakan Hari Raya Idulfitri.

Kebijakan ini diambil untuk mengurangi beban finansial pemudik sekaligus mengurangi kepadatan di pelabuhan selama puncak arus mudik. Diskon ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam manajemen transportasi selama periode libur panjang.

Tarif Lebih Terjangkau untuk Pemudik

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi, menyampaikan bahwa diskon tarif ini merupakan bagian dari komitmen ASDP dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, khususnya yang menggunakan moda transportasi laut untuk mudik.

“Kami ingin memastikan bahwa perjalanan masyarakat selama mudik Lebaran berjalan dengan lancar dan nyaman. Dengan adanya diskon tarif ini, kami berharap dapat membantu meringankan biaya perjalanan para pemudik serta mengurangi kepadatan di pelabuhan saat puncak arus mudik,” ujar Ira Puspadewi dalam keterangan resminya, Jumat 4 April 2025.

Menurut data dari ASDP, pada musim mudik Lebaran tahun sebelumnya, jumlah penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan Merak-Bakauheni meningkat hingga 30 persen dibandingkan hari biasa. Tahun ini, angka tersebut diperkirakan akan terus meningkat, mengingat adanya perbaikan infrastruktur serta penambahan armada kapal.

Mekanisme dan Besaran Diskon Tarif

ASDP menjelaskan bahwa potongan tarif ini berlaku untuk berbagai jenis kendaraan, mulai dari sepeda motor hingga kendaraan pribadi dan bus. Berikut rincian diskon tarif yang diberikan selama periode 3 hingga 7 April 2025:

- Sepeda Motor: Diskon hingga 20 persen dari tarif normal.

- Mobil Pribadi: Diskon 15 persen dari tarif normal.

- Bus dan Truk: Diskon 10 persen dari tarif normal.

Sementara itu, untuk penumpang pejalan kaki, ASDP juga memberikan diskon sebesar 25 persen. Pemesanan tiket dengan tarif diskon ini dapat dilakukan secara online melalui aplikasi resmi ASDP atau pembelian langsung di loket yang telah disediakan di pelabuhan.

Strategi Pengelolaan Arus Mudik dan Arus Balik

Selain memberikan diskon tarif, ASDP juga telah menyiapkan strategi guna mengelola lonjakan jumlah pemudik di Pelabuhan Merak dan Bakauheni. Langkah-langkah yang dilakukan meliputi penambahan jumlah kapal yang beroperasi, penyesuaian jadwal keberangkatan, serta optimalisasi sistem e-ticketing agar proses penyeberangan lebih cepat dan efisien.

Kepala Divisi Operasi dan Pelayanan ASDP, Budi Setiawan, menegaskan bahwa persiapan telah dilakukan secara maksimal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

“Kami telah menyiapkan lebih dari 30 kapal yang akan beroperasi secara bergantian untuk memastikan tidak terjadi antrean panjang di pelabuhan. Selain itu, kami juga mengimbau masyarakat untuk membeli tiket secara online guna menghindari penumpukan di area pelabuhan,” kata Budi Setiawan.

Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik, ASDP juga telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Kementerian Perhubungan, Kepolisian, serta Dinas Perhubungan setempat. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan perjalanan mudik tahun ini dapat berjalan lebih tertib dan aman.

Imbauan bagi Pemudik

Sebagai langkah antisipasi, ASDP mengimbau para pemudik untuk merencanakan perjalanan mereka dengan baik. Berikut beberapa tips yang disarankan bagi pengguna jasa penyeberangan:

1. Pesan Tiket Secara Online: Dengan membeli tiket jauh-jauh hari melalui aplikasi resmi, pemudik dapat menghindari antrean panjang dan kepadatan di loket.

2. Datang Lebih Awal: Pemudik disarankan tiba di pelabuhan setidaknya dua jam sebelum jadwal keberangkatan untuk menghindari keterlambatan.

3. Ikuti Aturan dan Protokol: Pemudik diharapkan mengikuti arahan petugas dan mematuhi regulasi keselamatan selama perjalanan.

4. Gunakan Moda Transportasi Alternatif: Jika memungkinkan, pemudik juga dapat menggunakan transportasi alternatif seperti kereta api atau bus untuk mengurangi kepadatan di pelabuhan.

Prediksi Arus Balik dan Evaluasi Program Diskon

Arus balik Lebaran diperkirakan akan mencapai puncaknya pada tanggal 5 hingga 7 April 2025. Oleh karena itu, ASDP terus memantau kondisi di lapangan dan akan melakukan evaluasi terhadap kebijakan diskon tarif ini.

“Jika diperlukan, kami akan mempertimbangkan untuk memperpanjang periode diskon guna memastikan perjalanan pemudik tetap lancar dan nyaman,” tambah Ira Puspadewi.

Dengan adanya program ini, diharapkan perjalanan mudik Lebaran 2025 menjadi lebih aman, nyaman, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) pun terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan demi mendukung mobilitas nasional selama masa libur panjang.