Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menegaskan pentingnya keselamatan dan kelancaran logistik menjelang liburan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Dalam apel pembukaan Posko Angkutan Nataru yang digelar di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur, Kota Batam pada hari Kamis, 19 Desember 2024  Ansar Ahmad mengajak seluruh penyelenggara transportasi, baik darat, laut, maupun udara, untuk lebih memprioritaskan keselamatan penumpang dan distribusi barang.

"Seluruh penyelenggara transportasi diimbau untuk memprioritaskan keselamatan penumpang dengan memastikan kelengkapan alat keselamatan," ujar Ansar Ahmad dalam pidatonya. Imbauan tersebut datang menyusul perubahan kondisi cuaca yang tidak menentu, terutama saat puncak musim liburan akhir tahun.

Fluktuasi musim yang terjadi saat ini, menurut Ansar, menambah pentingnya koordinasi yang baik dalam menjaga kelancaran operasional transportasi. Selain itu, Ansar juga menekankan pentingnya kelancaran distribusi logistik, terutama yang berkaitan dengan kebutuhan pokok dan produk kesehatan seperti obat-obatan, yang sebagian besar dipasok dari luar daerah, seperti dari Medan dan Padang.

"Mengingat kebutuhan pokok di Kepri ini sebagian didatangkan dari luar daerah seperti Medan dan Padang," tambah Ansar, menyoroti betapa krusialnya situasi ini ketika masyarakat bergantung penuh pada pengiriman barang secara tepat waktu dan aman.

Untuk menjaga keselamatan, Ansar meminta agar penyelenggara transportasi tetap waspada terhadap perkembangan cuaca dengan terus memperbaharui informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) setempat. "Kita berharap momen Nataru ini menjadi momen liburan seru bagi seluruh masyarakat dan semuanya berjalan aman dan lancar," tegas Ansar, menekankan harapannya agar suasana liburan tidak terganggu oleh hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain Ansar, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kepulauan Riau, Dini Kusumahati Damarintan, juga hadir dalam acara tersebut. Dini menyatakan bahwa BPTD berkolaborasi dengan ASDP Batam telah mendirikan posko Nataru guna memastikan kelancaran perjalanan.

"Selain mendirikan posko untuk memudahkan masyarakat mendapatkan informasi, kami sebelumnya juga telah melakukan ramp check untuk memastikan kelaiklautan kapal dan keselamatan pelayaran," jelas Dini.

Keberadaan posko ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi bagi masyarakat dan meminimalkan hambatan yang mungkin dihadapi selama periode sibuk ini. Dini menambahkan bahwa pengecekan kapal secara menyeluruh sudah dilakukan untuk menjamin bahwa setiap armada layak beroperasi dan aman bagi penumpang serta kargo.

Posko ini juga berperan penting sebagai pusat koordinasi dan pengawasan pelaksanaan transportasi selama periode Nataru, di mana pihak berwenang dapat dengan cepat merespons segala bentuk situasi darurat atau keluhan yang muncul di lapangan.

Keselamatan dan kelancaran transportasi selama periode liburan menjadi perhatian utama baik bagi pemerintah daerah maupun penyelenggara transportasi, mengingat lonjakan jumlah penumpang dan volume barang yang biasanya meningkat drastis pada masa tersebut. Dengan memastikan semua aspek operasional berjalan lancar, diharapkan dapat mengurangi tingkat risiko dan menjamin bahwa masyarakat dapat menikmati musim liburan tanpa hambatan.

Dalam menghadapi tantangan musim liburan ini, koordinasi yang efektif antar-pihak serta kepatuhan terhadap standar keselamatan diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat dan mendukung kegiatan ekonomi. Infrastruktur dan pelayanan transportasi memegang peranan vital dalam memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan, baik bagi individu maupun logistik selama musim liburan ini.

Dengan demikian, upaya bersama antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, penyelenggara transportasi, dan instansi terkait lainnya diharapkan dapat terus terjalin untuk mencapai tujuan keselamatan dan kelancaran logistik dalam sektor transportasi selama periode yang padat ini.