JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali meraih prestasi di dunia korporasi dengan mendapatkan penghargaan Indonesia TOP 20 GCG Awards 2024 pada ajang The Iconomics Nusantara Awards 2024. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) yang berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang sehat dan berdaya saing tinggi.

Acara penghargaan yang berlangsung di Jakarta ini mengusung tema “GCG for Sustainable Growth”. Dalam ajang tersebut, penghargaan diberikan berdasarkan penilaian atas implementasi prinsip GCG yang efektif, yang mampu meningkatkan nilai perusahaan, daya saing, dan reputasi di tengah dinamika dunia bisnis yang semakin kompleks.

Jasa Marga Pertahankan Komitmen pada Prinsip GCG

Turut hadir dalam acara tersebut, mewakili manajemen Jasa Marga, Legal & Compliance Group Head Syailendra Wisnu Wardhana. Dalam kesempatan itu, Syailendra menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diraih oleh perusahaan yang telah beroperasi lebih dari lima dekade ini.

“Penghargaan ini adalah bukti konsistensi Jasa Marga dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik. Ini menjadi pengingat bagi kami untuk terus meningkatkan praktik GCG guna mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan yang berdampak positif, baik bagi bisnis perusahaan maupun pelayanan kepada masyarakat,” ujar Syailendra dalam sambutannya.

Jasa Marga selama ini telah memadukan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme dalam setiap proses bisnisnya. Salah satu wujud penerapan prinsip GCG tersebut adalah dengan menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi operasional, salah satunya melalui sistem Intelligent Transportation System (ITS) yang digunakan dalam pengelolaan jalan tol.

Sebagai pengelola jalan tol terbesar di Indonesia, Jasa Marga berkomitmen untuk mematuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Upaya ini dilakukan dengan mengoptimalkan teknologi berbasis data untuk menghadirkan efisiensi dan efektivitas operasional, serta meningkatkan pengalaman pengguna jalan tol.

Nilai Akhlak sebagai Panduan Tata Kelola Perusahaan

Prinsip GCG yang diterapkan oleh Jasa Marga berakar pada nilai-nilai perusahaan yang terangkum dalam Tata Nilai Akhlak, yaitu integritas, transparansi, dan profesionalisme. Nilai-nilai ini bukan hanya sebagai panduan dalam setiap kegiatan bisnis, tetapi juga mendorong terciptanya budaya perusahaan yang etis dan bertanggung jawab dalam segala aspek operasional.

“Dalam implementasi GCG, kami selalu berusaha memastikan bahwa prinsip-prinsip ini dijalankan secara konsisten di seluruh lini bisnis. Tujuan kami adalah menciptakan pertumbuhan yang tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan pembangunan infrastruktur di Indonesia,” tambah Syailendra.

Pesan Penting dari Pihak Penyelenggara

Founder & CEO The Iconomics Media, Bram S. Putro, juga memberikan penghargaan terhadap perusahaan-perusahaan yang berhasil meraih penghargaan dalam ajang ini. Menurut Bram, penerapan GCG yang baik tidak hanya akan meningkatkan reputasi perusahaan, tetapi juga berperan sebagai landasan untuk persaingan yang sehat di industri.

“Prinsip GCG tidak hanya meningkatkan reputasi perusahaan tetapi juga menjadi landasan persaingan yang sehat di industri. Semoga penghargaan ini memotivasi perusahaan untuk terus konsisten menerapkan GCG, sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional,” ujar Bram.

Hal senada juga disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro Kementerian Koperasi, Rulli Nuryanto, yang menekankan peran strategis GCG dalam mendukung pembangunan ekonomi nasional. “GCG yang baik meningkatkan daya saing, kepercayaan masyarakat, dan mendorong pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan. Implementasi GCG juga mampu meminimalkan risiko praktik-praktik tidak etis dalam bisnis,” ungkap Rulli.

Relevansi GCG dengan Penerapan ESG

Ketua Komite Nasional Kebijakan Governansi (KNKG), Prof. Mardiasmo, dalam keynote speech-nya menyoroti pentingnya implementasi GCG yang selaras dengan penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG). Menurut Mardiasmo, penerapan ESG yang optimal tidak hanya mendukung akuntabilitas dan transparansi publik, tetapi juga memperkuat citra perusahaan di mata para pemangku kepentingan.

“Implementasi ESG yang optimal mendukung akuntabilitas dan transparansi publik, sehingga memperkuat citra perusahaan di mata stakeholder,” jelas Prof. Mardiasmo.

Jasa Marga Memimpin dalam Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Penghargaan Indonesia TOP 20 GCG Awards 2024 ini semakin memperkuat posisi Jasa Marga sebagai pelopor penerapan tata kelola perusahaan yang baik di sektor infrastruktur. Hal ini juga menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk terus berinovasi demi menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan. Pada tahun 2023, Jasa Marga meraih skor penilaian implementasi GCG yang sangat baik, yakni 98,5, serta memperoleh skor Sustainalytic’s ESG Risk Rating sebesar 10.7.

Dengan pencapaian ini, Jasa Marga semakin memperkokoh komitmennya dalam menerapkan prinsip GCG dan menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain dalam menjaga reputasi dan daya saing melalui pengelolaan yang berkelanjutan. Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor infrastruktur, Jasa Marga terus berusaha memberikan kontribusi positif dalam membangun Indonesia, tidak hanya melalui proyek jalan tol tetapi juga dengan prinsip tata kelola yang transparan dan akuntabel.

Dengan penghargaan ini, Jasa Marga membuktikan bahwa tata kelola perusahaan yang baik bukan hanya memberikan manfaat internal bagi perusahaan, tetapi juga berperan dalam pembangunan ekonomi nasional yang lebih luas.