JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara resmi menetapkan Rivan A. Purwantono sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang diselenggarakan pada Rabu, 7 Mei 2025. Penunjukan ini menandai langkah strategis pemerintah dalam memperkuat kepemimpinan sektor infrastruktur dan layanan publik melalui figur berpengalaman dan kredibel.
Penetapan Rivan sebagai Dirut Jasa Marga merupakan bagian dari langkah transformasi dan regenerasi di tubuh BUMN, khususnya dalam sektor transportasi jalan tol yang menjadi tulang punggung konektivitas nasional.
“Penunjukan ini merupakan bentuk kepercayaan negara kepada figur yang memiliki rekam jejak luar biasa dalam memimpin perusahaan BUMN dan melakukan transformasi besar,” ujar Corporate Secretary PT Jasa Raharja, Dodi Apriansyah.
Rivan A. Purwantono: Sosok Transformasional di BUMN Transportasi
Rivan A. Purwantono bukanlah nama asing di lingkungan BUMN, khususnya di sektor transportasi dan keuangan. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja sejak 17 Juni 2021 dan dikenal sebagai sosok yang membawa banyak perubahan positif.
Di Jasa Raharja, Rivan menggagas sejumlah inisiatif penting. Salah satu yang paling menonjol adalah peningkatan tingkat kepatuhan pembayaran pajak kendaraan bermotor dari 39 persen pada 2022 menjadi 54 persen. Ini dicapai melalui kolaborasi aktif dengan Tim Pembina Samsat Nasional dan pemanfaatan sistem data terintegrasi.
Ia juga dikenal sebagai penggagas terbentuknya Forum Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FKLL) yang digarap bersama Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Forum ini dibentuk berdasarkan pemetaan titik rawan kecelakaan yang diperoleh dari data santunan Jasa Raharja, dan menjadi terobosan dalam pendekatan preventif keselamatan jalan.
Dari Jasa Raharja ke Jasa Marga: Lanjutan Kolaborasi Infrastruktur
Pengalaman panjang Rivan di Jasa Raharja membuka jalan bagi kolaborasi erat dengan PT Jasa Marga. Keduanya terlibat dalam pengelolaan lalu lintas nasional, khususnya selama periode mudik Lebaran dan operasi rutin.
Penunjukan Rivan sebagai Direktur Utama Jasa Marga diyakini akan memperkuat sinergi antarlembaga BUMN dalam menyusun kebijakan berbasis data, khususnya yang berkaitan dengan keselamatan, kelancaran lalu lintas, dan efisiensi pengelolaan jalan tol.
“Selama menjabat sebagai Dirut Jasa Raharja, Rivan telah membuktikan kapasitas kepemimpinan yang tidak hanya responsif, tetapi juga progresif. Kolaborasinya dengan Jasa Marga dalam pengelolaan arus mudik menjadi fondasi penting ke depan,” tambah Dodi Apriansyah.
Pengalaman Cemerlang di Dunia Keuangan dan Transportasi
Karier profesional Rivan mencakup berbagai sektor strategis, termasuk perbankan dan transportasi. Sebelum menjabat di Jasa Raharja, ia sempat memimpin Bank Bukopin sebagai Direktur Utama pada masa krisis pandemi COVID-19 tahun 2020–2021. Di tengah tekanan besar, ia berhasil memulihkan kepercayaan publik dan investor dalam waktu singkat.
Pencapaian pemulihan Bank Bukopin bahkan diakui oleh lembaga pemeringkat internasional Fitch Ratings sebagai salah satu tonggak penting dalam restrukturisasi industri perbankan nasional.
Selain itu, Rivan pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan turut berkontribusi dalam restrukturisasi keuangan serta efisiensi operasional BUMN perkeretaapian tersebut.
Tak hanya itu, ia juga aktif dalam dunia akademik dan profesi. Rivan menjabat sebagai Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) bidang keselamatan, serta menjadi dosen tamu di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang. Ia juga telah menulis beberapa buku mengenai manajemen dan kepemimpinan.
Apresiasi Presiden atas Kinerja PAM Ketupat
Sebagai Koordinator Operasi PAM Ketupat, Rivan aktif mendampingi Menteri Perhubungan dan Kepala Korps Lalu Lintas Polri dalam pengamanan arus mudik Idulfitri 2025. Kerja keras tim tersebut membuahkan hasil signifikan.
Tercatat penurunan angka kecelakaan sebesar 31 persen, dan lebih mengesankan lagi, jumlah korban meninggal dunia menurun hingga 51 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Presiden RI Prabowo Subianto secara langsung memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut, menjadikan Rivan sebagai salah satu sosok kunci dalam reformasi pelayanan publik di bidang transportasi dan keselamatan jalan raya.
Struktur Baru Kepemimpinan Jasa Marga
Rapat Umum Pemegang Saham pada Rabu, 7 Mei 2025 juga menetapkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Jasa Marga yang baru, sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Juri Ardiantoro – Komisaris Utama
Seppala Ahmad – Komisaris Independen
Syamsul Bachri Yusuf – Komisaris
Nachrowi Ramli – Komisaris Independen
Rudi Antarikaswan – Komisaris Independen
Asrorun Ni’am Sholeh – Komisaris Independen
Dewan Direksi:
Rivan A. Purwantono – Direktur Utama
Reza Febriano – Direktur Bisnis
Pramitha Wulanjani – Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko
Mohamad Agus Setiawan – Direktur Pengembangan Usaha
Yoga Tri Anggoro – Direktur Human Capital dan Transformasi
Fitri Wiyanti – Direktur Operasi dan Layanan
Struktur ini diharapkan mampu memperkuat tata kelola perusahaan, meningkatkan efisiensi operasional, serta mempercepat transformasi digital di lingkungan Jasa Marga.
Belum Ada Pengganti Rivan di Jasa Raharja
Dengan berpindahnya Rivan ke Jasa Marga, jabatan Direktur Utama PT Jasa Raharja sementara waktu belum terisi. Menurut Dodi Apriansyah, pengisian posisi tersebut akan mengikuti ketentuan yang berlaku sambil menunggu keputusan resmi dari Kementerian BUMN.
“Kami akan memastikan kelangsungan operasional dan tata kelola yang baik tetap terjaga selama masa transisi ini,” tegas Dodi.
Penunjukan Rivan A. Purwantono sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga menandai babak baru dalam perjalanan transformasi infrastruktur nasional. Dengan latar belakang profesional yang kuat, komitmen terhadap pelayanan publik, serta dedikasi terhadap keselamatan transportasi, publik menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru Jasa Marga di era pembangunan berkelanjutan ini.
