Infrastruktur

Carsome Perkuat Layanan Mobil Bekas Lewat AI, Gandeng Google Cloud dan Searce

Carsome Perkuat Layanan Mobil Bekas Lewat AI, Gandeng Google Cloud dan Searce
Carsome Perkuat Layanan Mobil Bekas Lewat AI, Gandeng Google Cloud dan Searce

JAKARTA – Platform e-commerce mobil bekas ternama di Asia Tenggara, Carsome, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Google Cloud dan konsultan teknologi global Searce. Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat infrastruktur cloud berbasis data dan kecerdasan buatan (AI), guna meningkatkan efisiensi layanan serta memberikan pengalaman digital terbaik bagi konsumen dan dealer mobil bekas di seluruh wilayah operasionalnya.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar Carsome dalam mentransformasi industri mobil bekas secara digital, sekaligus meningkatkan daya saingnya di tengah persaingan pasar yang semakin dinamis dan berbasis teknologi tinggi.

Migrasi Cloud untuk Skala dan Keamanan Lebih Tinggi

Melalui kerja sama ini, Carsome akan melakukan migrasi dari sistem multicloud yang sebelumnya digunakan ke platform Google Cloud, yang dinilai lebih efisien, aman, dan mendukung penerapan teknologi AI generatif (gen AI). Dengan arsitektur cloud modern, perusahaan akan mampu mengembangkan dan meluncurkan layanan digital baru secara lebih cepat dan dalam skala yang lebih luas.

“Beralih dari sistem multicloud ke Google Cloud tidak hanya membantu kami menghemat biaya berkat infrastruktur yang lebih efisien, tetapi juga memberi akses ke teknologi canggih yang aman, termasuk analisis data dan AI,” ujar Kjetil Rohde Jakobsen, Group Chief Technology Officer Carsome Group.

Carsome menekankan bahwa langkah ini bukan sekadar transformasi teknologi, melainkan juga peningkatan pengalaman pengguna secara menyeluruh, mulai dari pembeli, penjual, hingga mitra dealer mobil bekas.

Integrasi Layanan Digital Carsome di Seluruh Ekosistem

Dengan dukungan dari Google Cloud dan Searce, Carsome akan mengintegrasikan teknologi canggih tersebut ke dalam seluruh platform digitalnya, termasuk aplikasi Carsome untuk konsumen, Carsome CARagent, dan Carsome CARdealer. Selain itu, transformasi ini juga akan mencakup peningkatan fasilitas perbaikan, pusat inspeksi kendaraan, dan Carsome Experience Center, guna memastikan pelayanan yang lebih cepat, akurat, dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan.

Kemitraan ini juga akan memperkuat sistem pengambilan keputusan berbasis data, yang memungkinkan Carsome untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi, penilaian harga kendaraan secara real-time, serta proses transaksi yang lebih transparan dan efisien.

Fokus pada Keamanan dan Kepatuhan Data

Di era digital saat ini, keamanan siber menjadi aspek krusial dalam pengelolaan data pelanggan. Untuk itu, Carsome memanfaatkan berbagai fitur keamanan canggih dari Google Cloud, termasuk kontrol akses data bawaan dan Security Command Center. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keamanan data, memenuhi regulasi yang berlaku, serta memperkuat kepercayaan pelanggan terhadap platform Carsome.

“Kami ingin menciptakan lingkungan digital yang tidak hanya cepat dan mudah diakses, tetapi juga sangat aman. Kolaborasi ini memungkinkan kami menjaga standar tertinggi dalam perlindungan data dan keamanan transaksi,” tambah Jakobsen.

Komitmen Jangka Panjang untuk Transformasi Industri Otomotif

Sejak didirikan pada tahun 2015, Carsome telah memainkan peran penting dalam mendigitalisasi sektor mobil bekas di Asia Tenggara. Melalui inovasi teknologi, perusahaan ini berhasil merevolusi cara jual-beli mobil bekas dengan proses yang lebih transparan, efisien, dan terpercaya.

Kini dengan penguatan infrastruktur cloud dan AI, Carsome semakin mempertegas komitmennya sebagai pionir dalam transformasi digital industri otomotif regional. Kolaborasi dengan Google Cloud dan Searce ini diharapkan dapat mempercepat misi perusahaan untuk menjadi ekosistem mobil bekas terlengkap dan paling tepercaya di Asia Tenggara.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index