TOL

Rekayasa One Way Arus Balik Lebaran di Tol Trans Jawa Resmi Dihentikan, Lalu Lintas Kembali Normal

Rekayasa One Way Arus Balik Lebaran di Tol Trans Jawa Resmi Dihentikan, Lalu Lintas Kembali Normal
Rekayasa One Way Arus Balik Lebaran di Tol Trans Jawa Resmi Dihentikan, Lalu Lintas Kembali Normal

Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. resmi menghentikan rekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada periode arus balik libur Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah di Jalan Tol Trans Jawa. Penutupan rekayasa lalu lintas ini dilakukan berdasarkan diskresi dari pihak Kepolisian dan berlaku efektif pada Selasa, 8 April 2025.

Rekayasa lalu lintas one way yang sebelumnya diberlakukan dari Semarang hingga Cikampek resmi dihentikan setelah dilakukan proses pembersihan jalur sejak pukul 06.00 WIB pagi. Kini, arus lalu lintas telah kembali normal dan bisa dilalui dari kedua arah.

“Sehingga dapat dilakukan open traffic (lalu lintas normal) di kedua arah dari KM 414 GT Kalikangkung sampai dengan KM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Selasa (8/4) pukul 08.00 WIB,” ungkap Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, dalam keterangan tertulisnya, Selasa pagi.

One Way Nasional Diberlakukan Sejak 6 April 2025

Sebelumnya, rekayasa lalu lintas nasional dengan skema one way diberlakukan mulai Minggu (6/4/2025) dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Jalan Tol Batang-Semarang, hingga KM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Penerapan rekayasa lalu lintas ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan pada masa arus balik Lebaran.

Sebelum diberlakukan one way nasional, Jasa Marga juga telah melakukan rekayasa lalu lintas secara lokal di beberapa titik rawan kepadatan sebagai bagian dari strategi pengaturan arus mudik dan balik.

Jasa Marga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengguna jalan yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan arus balik Idulfitri 1446 H tahun ini.

“Jasa Marga mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dukungan pengguna jalan dalam mewujudkan perjalanan mudik dan balik pada libur Idulfitri 1446H yang aman, lancar dan nyaman hingga selamat sampai tujuan,” tutur Lisye.

Imbauan Bagi Pengguna Jalan

Dalam kesempatan yang sama, Lisye juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol agar tetap berhati-hati selama berkendara, terlebih pasca penghentian rekayasa lalu lintas. Ia mengingatkan pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta mengikuti arahan petugas di lapangan untuk menjaga keamanan dan keselamatan selama perjalanan.

“Pastikan kecukupan perbekalan, saldo uang elektronik, dan bahan bakar minyak (BBM) sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman,” imbaunya.

Lisye juga menginformasikan bahwa Jasa Marga telah menyediakan layanan informasi berbasis aplikasi yang dapat mempermudah pengguna jalan dalam memantau kondisi lalu lintas secara real-time.

“Untuk mempermudah pengguna jalan dalam memperbarui informasi lalu lintas terkini di jalan tol, Jasa Marga telah menyediakan Aplikasi Travoy yang dapat diunduh oleh pengguna jalan di sistem Android maupun iOS,” jelasnya.

Jasa Marga Siap Hadapi Arus Balik Lanjutan

Meskipun sistem one way telah dihentikan, Jasa Marga tetap bersiaga menghadapi kemungkinan lonjakan arus kendaraan lanjutan pasca libur panjang. Koordinasi intensif dengan pihak Kepolisian dan Kementerian Perhubungan akan terus dilakukan untuk mengantisipasi berbagai skenario yang mungkin terjadi di lapangan.

Pihak Jasa Marga juga terus memantau perkembangan situasi lalu lintas dan menyiagakan petugas operasional di titik-titik strategis untuk memberikan bantuan langsung apabila terjadi kepadatan atau insiden di jalan tol.

Dengan kembali normalnya lalu lintas di ruas Tol Trans Jawa dari Semarang hingga Cikampek, diharapkan arus balik Lebaran dapat tetap berjalan dengan lancar dan aman hingga seluruh pemudik kembali ke tempat tinggal masing-masing.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index