JAKARTA - Personel Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Karangasem memperketat pengamanan di Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, Bali, pada puncak arus balik Lebaran 2025. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan penyeberangan menuju Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang menjadi salah satu jalur vital penghubung antarprovinsi.

Pengamanan yang dilakukan pada Senin, 7 April 2025, pukul 12.50 WITA, dipimpin langsung oleh Bripka I Made Pradnyana. Fokus pengamanan berada di Pos III Dermaga serta area parkir Pelabuhan Padangbai, yang menjadi titik konsentrasi kendaraan dan penumpang sebelum naik ke kapal.

"Selama kegiatan pengamanan, situasi berjalan dengan aman dan lancar. Antrean kendaraan terlihat tipis sehingga proses penyeberangan berlangsung cepat dan efisien," ujar Bripka I Made Pradnyana saat ditemui di lokasi.

Menurut Made Pradnyana, pengamanan intensif ini menjadi bagian dari komitmen Polres Karangasem untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik, khususnya selama masa libur Idul Fitri yang diprediksi mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang. Dengan patroli rutin dan pengawasan ketat, pihak kepolisian berharap dapat meminimalisir potensi gangguan keamanan serta memperlancar arus transportasi laut.

"Kami memastikan segala proses berjalan dengan tertib untuk menjaga kelancaran aktivitas di pelabuhan, terutama selama masa libur Idul Fitri. Fokus kami adalah pada keselamatan penumpang dan pengendara kendaraan," tegas Bripka I Made Pradnyana.

Pelabuhan Padangbai memang menjadi salah satu simpul transportasi penting bagi masyarakat yang ingin menyeberang ke Pulau Lombok, NTB. Terlebih pada momen arus balik seperti saat ini, intensitas lalu lintas di kawasan pelabuhan cenderung meningkat. Oleh karena itu, peran aktif kepolisian dalam menjaga stabilitas dan keamanan sangat diperlukan.

Selain pengamanan di dermaga dan area parkir, Sat Polairud juga melakukan patroli rutin di sekitar perairan pelabuhan guna mengantisipasi kemungkinan gangguan keamanan laut. Patroli ini mencakup pengecekan kapal-kapal yang akan berlayar serta pengawasan terhadap kegiatan bongkar muat di pelabuhan.

"Dengan adanya patroli dan pengawasan intensif, diharapkan tidak ada gangguan yang menghambat kelancaran transportasi laut. Kami ingin memastikan penyeberangan berjalan dengan aman, terutama bagi masyarakat yang memanfaatkan momen libur panjang ini untuk kembali ke tempat asal atau berlibur," jelas Bripka I Made Pradnyana.

Selain pengawasan oleh Sat Polairud, pihak otoritas pelabuhan juga turut bersinergi dalam upaya memperlancar arus penumpang. Koordinasi yang baik antara pihak kepolisian, operator kapal, dan otoritas pelabuhan menjadi kunci utama dalam memastikan proses penyeberangan berlangsung tanpa hambatan.

Masyarakat pengguna jasa transportasi laut pun mengapresiasi kehadiran aparat kepolisian yang berjaga di Pelabuhan Padangbai. "Kami merasa lebih aman dengan adanya pengamanan seperti ini. Apalagi dengan situasi libur panjang, tentu sangat membantu kami yang ingin menyeberang dengan nyaman," ujar salah satu penumpang yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Lembar.

Tidak hanya pengamanan fisik, pihak kepolisian juga terus melakukan imbauan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol keselamatan selama berada di pelabuhan maupun di atas kapal. Penumpang diimbau untuk tidak membawa barang berlebihan dan selalu mengikuti arahan dari petugas demi keselamatan bersama.

"Kami terus mengingatkan para penumpang untuk tertib selama proses penyeberangan. Jangan membawa barang yang membahayakan, patuhi arahan petugas, dan selalu waspada terhadap lingkungan sekitar," tambah Bripka I Made Pradnyana.

Upaya pengamanan di Pelabuhan Padangbai ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pelabuhan lain dalam menghadapi lonjakan arus balik Lebaran. Dengan kerja sama yang solid antara kepolisian, otoritas pelabuhan, dan masyarakat, proses penyeberangan di masa libur panjang dapat berlangsung aman, lancar, dan tertib.

Sebagai informasi tambahan, Pelabuhan Padangbai selama ini memang menjadi jalur strategis yang menghubungkan Pulau Bali dengan Pulau Lombok. Setiap harinya, ratusan kendaraan dan ribuan penumpang memanfaatkan layanan penyeberangan ini. Oleh karena itu, pengamanan ekstra pada masa-masa tertentu seperti Lebaran sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya kemacetan maupun insiden yang tidak diinginkan.

Dengan intensitas pengawasan yang terus ditingkatkan, pihak Sat Polairud Polres Karangasem optimistis dapat menjaga kelancaran arus penyeberangan hingga berakhirnya masa libur Lebaran tahun ini. "Kami berharap semua proses berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Kami siap mengawal dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," pungkas Bripka I Made Pradnyana.

Dengan demikian, para pemudik yang menggunakan jalur laut via Pelabuhan Padangbai menuju Lembar, NTB, dapat menjalani perjalanan dengan rasa aman dan nyaman, sejalan dengan komitmen kepolisian untuk selalu hadir memberikan perlindungan maksimal bagi masyarakat.