Kapal

Ribuan Warga Semarang Balik ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL, KRI Banjarmasin-592 Angkut 1.239 Penumpang

Ribuan Warga Semarang Balik ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL, KRI Banjarmasin-592 Angkut 1.239 Penumpang
Ribuan Warga Semarang Balik ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL, KRI Banjarmasin-592 Angkut 1.239 Penumpang

JAKARTA – Ribuan pemudik asal Semarang diberangkatkan kembali ke Jakarta menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banjarmasin-592 milik TNI Angkatan Laut (TNI AL). Keberangkatan ini merupakan bagian dari program arus balik gratis yang difasilitasi oleh TNI AL untuk mendukung mobilitas masyarakat usai merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 H di kampung halaman.

Kapal yang memiliki rute pelayaran Surabaya – Semarang – Jakarta tersebut telah diberangkatkan sehari sebelumnya, dari Dermaga Madura Koarmada II Surabaya. KRI Banjarmasin kemudian bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, pada Minggu pagi untuk menjemput penumpang asal Jawa Tengah yang akan kembali ke Ibu Kota.

Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Semarang, Kolonel Laut (P) Akbar Abdullah, menjelaskan bahwa total penumpang yang naik dari Semarang menuju Jakarta mencapai 1.239 orang, ditambah dengan 308 unit sepeda motor. Sebelumnya, kapal juga menurunkan 21 penumpang dan dua unit motor dari Surabaya di pelabuhan yang sama.

“Arus balik ini diselenggarakan sebagai bentuk perhatian TNI AL untuk memfasilitasi masyarakat agar dapat bersilaturahmi dengan sanak keluarga saat Lebaran dan kembali ke rumah dengan aman serta nyaman,” ujar Kolonel Akbar kepada wartawan di sela-sela pelepasan keberangkatan kapal.

Ia menambahkan bahwa tahun ini terjadi peningkatan jumlah penumpang pada layanan mudik dan balik gratis yang diselenggarakan oleh TNI AL. “Dari data yang ada, layanan mudik dan balik gratis tahun ini mengalami peningkatan sekitar 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dari sekitar 1.200 menjadi lebih dari 1.400 penumpang,” jelasnya.

KRI Banjarmasin-592 dijadwalkan tiba di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta, pada Senin, 7 April 2025 setelah menempuh pelayaran selama kurang lebih 24 jam. Dalam pelayaran tersebut, seluruh penumpang mendapatkan berbagai fasilitas penunjang kenyamanan dan keselamatan.

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, yang turut hadir dalam pelepasan para pemudik di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Emas, menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi TNI AL dalam mendukung arus balik masyarakat pasca-Lebaran.

“Jumlah penumpang sangat banyak, lebih dari 1.400, dan semuanya mendapatkan fasilitas lengkap. Ada makan tiga kali, hiburan, ruang perawatan kesehatan, ruang laktasi, dan semuanya dibuat senyaman mungkin. Bahkan penumpang diberi kebebasan untuk menikmati perjalanan sesuai keinginan mereka,” ungkap Agustina saat meninjau kesiapan keberangkatan.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan unsur TNI dalam memberikan solusi mobilitas yang aman dan nyaman bagi warga. “Kami sangat berterima kasih kepada jajaran TNI Angkatan Laut yang telah memberikan fasilitas luar biasa bagi warga Semarang dan sekitarnya. Ini adalah bentuk kepedulian yang patut diapresiasi,” tambahnya.

Untuk menjamin keselamatan selama pelayaran, TNI AL juga menerjunkan personel keamanan serta tim medis. Setiap ruangan dalam kapal telah disesuaikan agar pemudik dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak dan lansia, dapat merasakan perjalanan yang aman dan menyenangkan.

Kolonel Akbar menegaskan bahwa proses keberangkatan dilakukan secara tertib dan tidak ada penumpang yang tertinggal. “Semua terangkut, tidak ada yang tertinggal. Kami bersyukur program ini bisa berjalan lancar dan mendapat respons positif dari masyarakat. Meski pada hari terakhir, dibatasi sampai jam 12.00 WIB, Alhamdulillah semua pemudik dari Jawa Tengah masuk dan diangkut,” pungkasnya.

Program mudik dan balik gratis dengan kapal perang ini menjadi solusi strategis dalam mengurangi beban transportasi darat pasca-libur Lebaran, sekaligus mempererat hubungan antara militer dan masyarakat sipil.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index