BBM

Layanan BBM Keliling Gratis dari Polres Lampung Tengah untuk Pemudik di Jalinsum

Layanan BBM Keliling Gratis dari Polres Lampung Tengah untuk Pemudik di Jalinsum

JAKARTA - Dalam upaya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik selama arus mudik Lebaran 2025, Polres Lampung Tengah menghadirkan layanan inovatif berupa pengisian bahan bakar minyak (BBM) keliling secara gratis. Program ini ditujukan khusus bagi pemudik yang kehabisan bensin di jalur lintas Sumatera (Jalinsum) wilayah Lampung Tengah, terutama di lokasi yang jauh dari stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Layanan BBM keliling ini merupakan bagian dari pelayanan terpadu yang diberikan aparat kepolisian guna memastikan para pemudik dapat melanjutkan perjalanan dengan aman dan nyaman. Kasatlantas Polres Lampung Tengah, IPTU Wahyu Dwi Kristanto, mengatakan bahwa petugas akan melakukan patroli secara rutin di sepanjang Jalinsum.

“Jadi ini merupakan inovasi pelayanan dari kami untuk pemudik yang jika mengalami kehabisan bensin di jalan yang jauh dari SPBU, maka kami hadir untuk membantu memberikan bensin secara gratis,” ujar IPTU Wahyu, Kamis 3 April 2025.

Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya sebatas bantuan teknis, tetapi juga bagian dari langkah preventif dalam menjaga keselamatan lalu lintas dan ketertiban di jalan raya. Dengan adanya BBM keliling, potensi gangguan arus lalu lintas akibat kendaraan mogok karena kehabisan bahan bakar bisa diminimalisir.

Menyasar Titik Rawan dan Wilayah Sepi SPBU

Program ini menyasar titik-titik rawan kehabisan bahan bakar, terutama di jalur-jalur panjang yang tidak memiliki akses SPBU dalam radius dekat. Wilayah-wilayah seperti Terbanggi Besar, Way Pengubuan, hingga Gunung Sugih menjadi prioritas patroli pengisian BBM keliling.

“Tim kami sudah melakukan pemetaan terhadap area yang minim SPBU. Di sanalah kami akan memfokuskan patroli dan distribusi BBM gratis,” jelas Wahyu.

Dalam pelaksanaannya, mobil BBM keliling ini membawa bahan bakar jenis Pertalite dan Pertamax dalam jumlah terbatas yang disediakan secara darurat. Layanan ini tidak dipungut biaya dan diberikan hanya kepada pengendara yang benar-benar mengalami kehabisan bahan bakar di jalan.

Disambut Antusias oleh Pemudik

Program ini mendapat sambutan positif dari para pemudik. Banyak pengendara mengapresiasi langkah proaktif kepolisian dalam memberikan solusi nyata di tengah perjalanan panjang mereka. Salah satu pemudik asal Palembang yang sedang menuju Jakarta, Arif, mengaku sangat terbantu dengan adanya layanan ini.

“Saya sempat panik karena bensin habis dan SPBU berikutnya masih jauh. Untung saja ada polisi patroli yang datang dan membantu saya. Layanannya gratis pula. Ini sangat membantu,” ungkap Arif.

Layanan BBM keliling ini memang menjadi bentuk kepedulian aparat dalam mendukung kelancaran arus mudik, yang diperkirakan mengalami lonjakan signifikan menjelang hari raya Idul Fitri. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, arus mudik tahun ini diprediksi meningkat sebesar 15 persen dibanding tahun sebelumnya.

Bagian dari Operasi Ketupat 2025

Layanan BBM keliling ini merupakan bagian dari rangkaian Operasi Ketupat 2025 yang digelar secara nasional. Operasi ini bertujuan mengamankan lalu lintas, mencegah tindak kriminalitas, serta memastikan keselamatan pemudik selama musim mudik dan balik Lebaran.

IPTU Wahyu menyebutkan bahwa selain layanan BBM gratis, pihak kepolisian juga menyiagakan posko-posko pengamanan di titik strategis, termasuk rest area, persimpangan padat, dan jalur rawan kecelakaan. Di posko tersebut, pemudik juga dapat beristirahat sejenak dan mendapatkan layanan kesehatan ringan.

“Kami juga mendirikan pos pelayanan terpadu di beberapa titik strategis, agar pemudik bisa mendapatkan pertolongan, baik untuk kendaraannya maupun kesehatannya,” tambah Wahyu.

Sinergi dengan Stakeholder Lain

Pelaksanaan program ini tidak dilakukan sendirian. Polres Lampung Tengah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Perhubungan, Pertamina, dan komunitas relawan. Koordinasi dengan Pertamina dilakukan untuk memastikan pasokan bahan bakar yang cukup selama masa mudik.

Pihak Pertamina juga menyambut baik inisiatif ini. Dalam keterangannya, Pertamina menyatakan siap mendukung distribusi bahan bakar darurat selama masa mudik, termasuk melalui SPBU kantong dan mobil tangki cadangan.

“Kami akan memastikan ketersediaan BBM di jalur mudik tetap terjaga, baik melalui SPBU reguler maupun bantuan tangki BBM mobile,” ujar perwakilan Pertamina Wilayah Sumbagsel.

Edukasi dan Pengawasan Ketat

Dalam kesempatan yang sama, IPTU Wahyu juga mengimbau para pemudik untuk mempersiapkan perjalanan sebaik mungkin, termasuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan mengisi penuh tangki bahan bakar sebelum memulai perjalanan.

“Kami harap pemudik juga bijak dalam merencanakan rute dan bahan bakar. Layanan kami ini bersifat darurat, bukan untuk pengisian reguler,” tegas Wahyu.

Selain memberikan bantuan, petugas di lapangan juga melakukan edukasi keselamatan berkendara, mulai dari penggunaan sabuk pengaman, larangan menggunakan ponsel saat berkendara, hingga pentingnya istirahat cukup saat mengemudi jarak jauh.

Perluasan Program di Masa Mendatang

Melihat respon positif dari masyarakat, Polres Lampung Tengah berencana untuk menjadikan layanan BBM keliling ini sebagai program rutin tahunan saat arus mudik berlangsung. Selain itu, program serupa juga tengah dikaji untuk diterapkan di beberapa wilayah lain di Lampung.

“Jika memungkinkan, kami ingin memperluas jangkauan program ini di tahun-tahun mendatang. Tentunya dengan dukungan pemerintah daerah dan mitra lainnya,” pungkas Wahyu.

Dengan layanan BBM keliling gratis ini, Polres Lampung Tengah menunjukkan bahwa pelayanan publik di bidang lalu lintas tak hanya soal pengamanan, tetapi juga menciptakan solusi konkret yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index