JAKARTA - Memasuki hari kelima pasca-Lebaran, volume kendaraan arus balik di ruas jalan tol Sidoarjo mengalami peningkatan. Meski demikian, pihak kepolisian memastikan kondisi lalu lintas masih terkendali dan terus melakukan pemantauan guna mengantisipasi kepadatan serta menjaga kelancaran perjalanan pemudik.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Christian Tobing, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiagakan personel di sejumlah titik rawan kepadatan, khususnya di jalur yang menghubungkan Malang, Pasuruan, hingga Surabaya menuju Jakarta.

"Saat ini, daya tampung rest area masih mencukupi bagi kendaraan yang hendak beristirahat. Kami terus melakukan pemantauan guna memastikan kelancaran arus lalu lintas," ujar Christian Tobing saat ditemui di salah satu rest area pada Jumat, 4 April 2025.

Menurutnya, peningkatan volume kendaraan merupakan hal yang wajar dalam periode arus balik Lebaran. Oleh karena itu, langkah antisipatif telah dilakukan, termasuk pengaturan lalu lintas di gerbang tol dan jalur keluar-masuk rest area.

Peningkatan Volume Kendaraan di Jalur Utama

Dari pantauan di lapangan, kepadatan lalu lintas mulai terlihat di jalur utama dari arah selatan menuju utara, terutama dari Malang dan Pasuruan menuju Surabaya. Kendaraan pribadi mendominasi arus balik, diikuti oleh angkutan umum dan kendaraan pemudik lainnya.

Kombes Christian Tobing menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas apabila terjadi kepadatan yang signifikan.

"Penambahan volume kendaraan memang terjadi, tetapi arus lalu lintas masih terpantau lancar. Kami mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan memperhatikan keselamatan berkendara. Jika merasa lelah atau mengantuk, sebaiknya beristirahat di rest area yang telah disediakan," ungkapnya.

Fasilitas Tambahan di Rest Area untuk Kenyamanan Pemudik

Selain pemantauan lalu lintas, pihak kepolisian juga memberikan layanan tambahan bagi pemudik di beberapa rest area guna memastikan perjalanan tetap aman dan nyaman.

Sejumlah fasilitas tambahan yang disediakan antara lain makanan ringan gratis serta layanan pemeriksaan kesehatan bagi pengemudi yang membutuhkan.

"Kami memberikan snack gratis dan layanan kesehatan bagi pengguna jalan yang membutuhkan. Ini adalah upaya kami untuk mendukung pemudik agar tetap fit selama perjalanan," tambah Christian Tobing.

Langkah ini dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan pengemudi, yang sering menjadi salah satu faktor utama penyebab insiden di jalan raya selama arus mudik maupun arus balik Lebaran.

Polisi Siapkan Langkah Antisipatif jika Terjadi Kemacetan

Meski situasi lalu lintas masih terkendali, kepolisian tetap menyiapkan beberapa langkah antisipatif jika terjadi lonjakan kendaraan yang lebih besar dalam beberapa hari ke depan.

Beberapa strategi yang telah dipersiapkan antara lain:

-Rekayasa lalu lintas seperti contra-flow di titik-titik rawan kepadatan.

-Penempatan petugas tambahan di gerbang tol utama dan persimpangan strategis.

-Pemantauan CCTV secara intensif untuk mempercepat respons terhadap potensi gangguan lalu lintas.

-Imbauan kepada pemudik untuk memilih waktu perjalanan yang lebih fleksibel guna menghindari puncak kepadatan.

Menurut Kombes Christian Tobing, pihaknya juga berkoordinasi dengan pengelola jalan tol dan Dinas Perhubungan untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana selama arus balik.

"Keselamatan adalah prioritas utama. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, patuhi aturan lalu lintas, dan manfaatkan fasilitas yang tersedia agar perjalanan pulang tetap menyenangkan," pungkasnya.

Pemudik Diimbau Waspada dan Tertib Selama Perjalanan

Kepolisian juga mengingatkan para pemudik untuk tetap waspada selama perjalanan arus balik dan tidak memaksakan diri jika mengalami kelelahan.

Pelanggaran lalu lintas seperti penggunaan ponsel saat berkendara, tidak mengenakan sabuk pengaman, serta melebihi batas kecepatan menjadi perhatian utama petugas di lapangan.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar dan minim kendala. Pemudik pun diimbau untuk memanfaatkan rest area serta mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama.