Logistik

Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H. Siregar Lepas Distribusi Logistik PSU di Kabupaten Bungo, Pastikan Pengamanan Ketat Hingga TPS

Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H. Siregar Lepas Distribusi Logistik PSU di Kabupaten Bungo, Pastikan Pengamanan Ketat Hingga TPS
Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H. Siregar Lepas Distribusi Logistik PSU di Kabupaten Bungo, Pastikan Pengamanan Ketat Hingga TPS

JAKARTA - Dalam rangka pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H. Siregar secara resmi melepas distribusi logistik pemilu berupa kotak suara dari Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bungo. Pelepasan ini menandai dimulainya tahapan krusial menjelang hari pemungutan suara ulang, dengan penekanan pada keamanan, transparansi, dan kelancaran distribusi logistik pemilu ke seluruh wilayah yang terdampak PSU.

Acara pelepasan logistik tersebut dihadiri sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Provinsi Jambi, di antaranya Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H, Danrem 042/Garuda Putih Brigjen TNI Heri Purwanto, serta Bupati Bungo Mashuri. Selain itu, hadir pula jajaran penyelenggara pemilu seperti Ketua KPU Kabupaten Bungo Armidis, Ketua Bawaslu Kabupaten Bungo Ahmadi, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 01 dan 02 yang akan kembali berkompetisi dalam PSU tersebut.
 

Kapolda Jambi Tegaskan Komitmen Keamanan dan Netralitas
 

Dalam sambutannya, Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H. Siregar menyatakan bahwa kepolisian siap sepenuhnya mendukung jalannya tahapan PSU di Kabupaten Bungo, termasuk pada aspek pengamanan distribusi logistik hingga pengamanan hari pemungutan suara. Ia menegaskan bahwa seluruh personel telah diperintahkan untuk bertugas secara profesional dan netral.

“Polri berkomitmen untuk menjaga setiap tahapan pemilu berjalan aman, lancar, dan damai. Kami ingin memastikan bahwa logistik pemilu sampai ke lokasi tujuan tepat waktu dan dalam kondisi aman,” ujar Irjen Krisno.
 

Distribusi 21 Kotak Suara ke 8 Kecamatan di Bungo
 

Distribusi logistik PSU mencakup 21 kotak suara yang dikirim ke berbagai wilayah di Kabupaten Bungo menggunakan kendaraan yang telah disiapkan oleh KPU. Setiap rute pendistribusian telah dikawal ketat oleh personel kepolisian dari Polres Bungo dan Polsek jajaran, guna mencegah potensi gangguan selama perjalanan logistik menuju lokasi pemungutan suara.

Wilayah tujuan distribusi mencakup Limbur Lubuk Mengkuang, Bathin II Pelayang, Tanah Tumbuh, Rantau Pandan, Jujuhan, Rimbo Tengah, Pelepat, dan Bathin III. Setibanya di lokasi, logistik akan diamankan di kantor kepala desa (Rio) setempat, hingga hari pelaksanaan PSU.
 

Pengamanan Melekat Hingga Hari Pemungutan Suara
 

Kapolres Bungo AKBP Natalina Eko Cahyono mengungkapkan bahwa pengamanan melekat akan terus dilakukan hingga hari pencoblosan. Menurutnya, pengamanan melibatkan personel PAM TPS (Pengamanan Tempat Pemungutan Suara) yang akan bertugas menjaga logistik dan pelaksanaan pemungutan suara agar tetap aman dan tertib.

“Kami telah menyiapkan pengawalan ketat dari personel Polsek di setiap rute distribusi. Setelah tiba, logistik akan dijaga di lokasi penyimpanan dengan pengamanan berlapis sampai hari pencoblosan,” jelas Kapolres Natalina.

Selain pengamanan logistik, aparat keamanan juga telah melakukan pemetaan potensi kerawanan di beberapa wilayah yang melaksanakan PSU, untuk memastikan tidak ada gangguan yang dapat menghambat proses demokrasi.
 

KPU dan Bawaslu Pastikan Transparansi Proses Pemilu Ulang
 

Ketua KPU Kabupaten Bungo, Armidis, menyatakan bahwa pihaknya bersama Bawaslu dan seluruh pemangku kepentingan akan memastikan bahwa setiap tahapan PSU berjalan sesuai regulasi dan prinsip pemilu yang jujur, adil, dan demokratis. KPU juga menjamin bahwa logistik pemilu yang dikirim sudah melewati tahap pemeriksaan dan kelengkapan dokumen.

“Kami ingin masyarakat percaya bahwa PSU ini akan berlangsung dengan transparan. Setiap logistik sudah kami pastikan lengkap dan sesuai dengan kebutuhan di TPS masing-masing,” tutur Armidis.

Senada dengan itu, Ketua Bawaslu Bungo Ahmadi juga menekankan pentingnya peran pengawasan dalam pelaksanaan PSU agar tidak terjadi pelanggaran. Ia mengajak masyarakat serta pasangan calon untuk turut aktif menjaga kondusivitas.

“Pengawasan melekat akan kami lakukan secara maksimal. Kami mengajak seluruh pihak, termasuk peserta pemilu, untuk sama-sama menciptakan suasana yang damai dan tertib,” ucap Ahmadi.
 

Gubernur Jambi Dukung PSU Kondusif dan Demokratis
 

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jambi Al Haris menegaskan pentingnya pelaksanaan PSU sebagai bentuk koreksi terhadap proses demokrasi. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan pemungutan suara ulang demi menghasilkan pemimpin daerah yang legitimate dan benar-benar dikehendaki rakyat.

“Pemilu ulang ini adalah bentuk evaluasi demokrasi. Mari kita jaga proses ini agar tetap damai, adil, dan bermartabat. Jangan sampai PSU ini menimbulkan perpecahan,” tegas Al Haris.

Peran Aktif TNI dan Forkopimda

Dukungan juga datang dari jajaran TNI dan Forkopimda Kabupaten Bungo. Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto menyampaikan bahwa personel TNI akan bersinergi dengan Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan PSU. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah.

Sementara unsur Forkopimda Kabupaten Bungo menegaskan komitmen bersama untuk menyukseskan PSU dan menjaga kepercayaan publik terhadap sistem pemilu yang dilaksanakan.
 

PSU sebagai Upaya Menjaga Kualitas Demokrasi
 

Pelepasan logistik oleh Kapolda Jambi menjadi momentum penting dalam tahapan Pemungutan Suara Ulang di Kabupaten Bungo. Dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan, keterlibatan aktif penyelenggara pemilu, dan dukungan pemerintah daerah serta TNI, pelaksanaan PSU diharapkan berjalan aman, lancar, dan sesuai prinsip demokrasi.

Pemkab Bungo bersama seluruh pemangku kepentingan menegaskan bahwa PSU bukan sekadar pengulangan pemungutan suara, tetapi bentuk tanggung jawab untuk menjaga kualitas demokrasi di tingkat lokal. Harapan besar tertuju pada suksesnya pelaksanaan pemilu ulang ini, yang akan menjadi cerminan kedewasaan demokrasi di Kabupaten Bungo dan Provinsi Jambi secara umum.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index