JAKARTA - Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, SDS Al Manar Takengon kembali menunjukkan kepedulian dan solidaritasnya dengan mengadakan kegiatan berbagi sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Inisiasi yang digalakkan oleh sekolah ini bertujuan untuk menebar kebahagiaan dan meringankan beban masyarakat menjelang bulan penuh berkah ini.

Berlangsung pada Rabu 26 Februari 2025, acara sosial ini melibatkan secara aktif ratusan murid dari SDS Al Manar Takengon. Mereka membagikan sedikitnya 207 paket sembako yang berisi bahan-bahan kebutuhan pokok seperti minyak goreng dalam kemasan dan botol, gula pasir, serta telur. Pembagian ini dilakukan dengan menyusuri berbagai sudut kota Takengon dan mendatangi pemukiman penduduk, terutama menyasar abang becak, petugas parkir, dan warga yang dinilai memerlukan bantuan lebih.

Mahara, salah seorang guru dari SDS Al Manar Takengon yang turut memfasilitasi kegiatan ini, menyampaikan bahwa kegiatan berbagi ini dihasilkan dari gabungan sukarela keluarga besar SDS Al Manar Takengon. “Kami berharap kegiatan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya dengan penuh harap.

Tentu saja, kegiatan ini bukan hanya soal memberi, tetapi juga soal mendidik dan menanamkan nilai-nilai kebaikan pada para siswa sejak dini. Keterlibatan para siswa dalam kegiatan berbagi sembako ini bukan hanya sekadar aksi sosial, tetapi juga media pembelajaran tentang pentingnya rasa kepedulian, empati, dan kebersamaan di tengah masyarakat.

"Kami sangat bangga melihat antusiasme siswa dalam kegiatan sosial ini. Dengan terjun langsung ke lapangan, diharapkan para siswa dapat belajar nilai kemanusiaan dan arti berbagI bagi sesama," tambah Mahara lagi, menegaskan pentingnya dimensi pendidikan dari kegiatan ini.

Mahara menjelaskan bahwa pembagian sembako dilakukan dengan dua metode. Sebagian besar siswa turun langsung ke jalan raya untuk membagi paket-paket sembako kepada para pengendara atau mereka yang beraktivitas di sekitar area pembagian. Sementara itu, kelompok siswa lainnya berkunjung langsung ke rumah-rumah warga yang sudah masuk dalam daftar penerima paket sembako dengan keyakinan bahwa bantuan tersebut akan tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal.

"Pembagiannya di jalan raya dan ada yang datang ke rumah warga," jelas Mahara ketika memberikan gambaran lebih lanjut tentang kegiatan pembagian sembako tersebut.

Melihat respon positif dan antusiasme dari masyarakat, SDS Al Manar Takengon berharap agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut di waktu mendatang, tidak hanya menjelang Ramadan, tetapi juga pada momen-momen penting lainnya. Dukungan dari pihak sekolah, orang tua siswa, dan seluruh elemen terkait diharapkan dapat memperkuat soliditas dan konsistensi kegiatan ini.

Bagi SDS Al Manar, kegiatan ini tidak hanya tentang berbagi bahan pokok, tetapi juga menebar spirit kebersamaan yang kuat dan membuka ruang interaksi antara sekolah dan masyarakat. Ini adalah tentang membangun jembatan solidaritas yang tidak hanya menghubungkan siswa dan guru, tetapi juga mengaitkan sekolah dengan komunitas yang lebih luas.

Ke depan, diharapkan kegiatan amal seperti ini dapat meningkatkan kesadaran sosial di kalangan siswa dan menumbuhkan rasa tanggung jawab pada generasi muda dalam memberikan kontribusi nyata bagi komunitas mereka. Dengan langkah-langkah kecil seperti ini, SDS Al Manar Takengon berkomitmen untuk terus mengambil peran aktif dalam pembentukan generasi yang peduli dan berempati.

"Dengan kegiatan ini, kami berharap bisa mempererat rasa kepedulian dan kebersamaan antara masyarakat dan SDS Al Manar Takengon," pungkas Mahara dengan nada optimis.

Dengan seiring berjalannya waktu dan berjalannya berbagai kegiatan positif masyarakat, Takengon dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk menggerakkan generasi muda dalam aksi-aksi yang bermanfaat dan berkelanjutan. Momen Ramadan bukan hanya waktu untuk menahan diri, tetapi juga waktu yang tepat untuk berbagi dan menebar kebaikan, sebagaimana yang dicontohkan oleh SDS Al Manar Takengon ini.