Kesehatan

Pelita Air Bermitra dengan Bali International Hospital, Dorong Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis Berkelas Dunia

Pelita Air Bermitra dengan Bali International Hospital, Dorong Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis Berkelas Dunia
Pelita Air Bermitra dengan Bali International Hospital, Dorong Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis Berkelas Dunia

JAKARTA  - PT Pelita Air Service (PAS), anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang penerbangan, telah resmi menandatangani kerjasama strategis dengan Bali International Hospital (BIH), yang dikelola oleh PT Pertamedika Bali Hospital (PBH). Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi penumpangnya serta memperkuat kampanye pariwisata medis di Bali, salah satu destinasi wisata utama di Indonesia.

Kesepakatan penting ini diumumkan melalui penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Direktur Niaga PAS Asa Perkasa dan Direktur Utama PBH Dewi F Fitriana, yang berlangsung pada Jumat, 21 Februari 2025. Nota kesepahaman tersebut diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam memajukan industri kesehatan dan pariwisata Indonesia lebih jauh.

Komitmen untuk Layanan Kesehatan Premium

Direktur Niaga PAS, Asa Perkasa, menekankan pentingnya kolaborasi ini. "Melalui kemitraan ini, kami ingin memastikan bahwa penumpang kami mendapatkan akses terhadap pelayanan kesehatan berkualitas, baik sebelum maupun setelah perjalanan mereka," ujarnya. Asa menambahkan bahwa kerja sama ini adalah langkah strategis, sejalan dengan visi PAS untuk menawarkan pengalaman perjalanan yang nyaman dan aman bagi pelanggannya.

Kerja sama ini memungkinkan penumpang PAS untuk mendapatkan akses eksklusif ke layanan kesehatan di BIH, termasuk pemeriksaan kesehatan (medical check-up), rawat inap, rawat jalan, layanan gawat darurat, serta fasilitas kesehatan lainnya. "Kerjasama ini juga sejalan dengan visi kami dalam mendukung pengembangan pariwisata medis di Indonesia," tambah Asa.

Meningkatkan Potensi Pariwisata Medis Bali

Sebagai bagian dari upaya mengukuhkan Bali sebagai destinasi utama pariwisata medis, kerjasama ini mencakup berbagai program pemasaran bersama. Kampanye digital dan kolaborasi dengan key opinion leaders (KOL) serta influencer menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dalam perjalanan udara.

Direktur Utama PBH, Dewi F Fitriana, menyatakan antusiasmenya terhadap kerja sama ini. "Kami sangat antusias dengan kerja sama ini karena sejalan dengan misi BIH dalam menghadirkan layanan kesehatan kelas dunia bagi masyarakat dan wisatawan,” ucapnya. Dewi juga menambahkan bahwa kerja sama ini memperkuat posisi Bali sebagai pusat pariwisata medis unggulan, serta memperluas jangkauan layanan kesehatan dari BIH.

Dukungan dari Pertamina

Kolaborasi strategis ini juga mendapat apresiasi dari Pertamina. Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa sinergi antara PAS dan BIH mencerminkan komitmen Pertamina untuk mendukung program pariwisata medis. "Ini juga merupakan komitmen Pertamina dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan berkualitas, terintegrasi, dan berkelanjutan,” imbuhnya.

Dengan lingkungan kerja sama yang kondusif ini, PAS dan BIH berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi industri kesehatan dan pariwisata Indonesia, memperkuat ekosistem layanan kesehatan di Bali, serta meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap kualitas layanan medis di Indonesia. Kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada upaya memperbaiki layanan kesehatan, tetapi juga pada penguatan strategi pemasaran global dalam industri pariwisata medis.

Menghadapi Tantangan dan Membangun Masa Depan yang Lebih Baik

Industri kesehatan dan pariwisata adalah dua sektor yang saling terkait, dan kedua sektor tersebut memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara. Melalui kemitraan strategis ini, PAS dan BIH tidak hanya bertekad untuk menawarkan pengalaman terbaik bagi pelanggan tetapi juga berkomitmen untuk memajukan industri kesehatan dan pariwisata Indonesia, khususnya di Bali.

Adapun tantangan yang dihadapi termasuk meningkatkan standar pelayanan, efektivitas komunikasi bagi wisatawan internasional, dan memastikan bahwa semua fasilitas dan layanan kesehatan memenuhi standar global. Semua ini adalah bagian integral dari strategi untuk menjadikan Bali sebagai destinasi pariwisata medis yang diakui di seluruh dunia.

Kolaborasi antara PT Pelita Air Service dan Bali International Hospital adalah tonggak penting dalam pengembangan layanan pariwisata medis di Indonesia. Sinergi ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi konsumen, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan bagi Indonesia dalam memperbaiki citra layanan kesehatan dan kepariwisataan di kancah internasional.

Dengan visi tersebut, kolaborasi ini diharapkan menjadi model bagi upaya serupa di masa depan, yang memadukan keunggulan dalam pelayanan kesehatan dengan promosi pariwisata yang berdampak positif bagi masyarakat luas.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index