Logistik

Banjir Rob Landa Wilayah Utara Bekasi, PT. BBWM Beri Bantuan Logistik bagi Warga Terdampak

Banjir Rob Landa Wilayah Utara Bekasi, PT. BBWM Beri Bantuan Logistik bagi Warga Terdampak
Banjir Rob Landa Wilayah Utara Bekasi, PT. BBWM Beri Bantuan Logistik bagi Warga Terdampak

BEKASI – Banjir Rob, fenomena alam yang diakibatkan oleh air laut yang meluap ke daratan, telah mengakibatkan genangan di beberapa desa di Kecamatan Babelan, Tarumajaya, dan Muaragembong. Berdasarkan data terkini, setidaknya 4.184 kepala keluarga harus menghadapi dampak dari peristiwa ini, yang mengakibatkan terganggunya aktivitas keseharian dan ancaman terhadap mata pencaharian mereka.

Menanggapi situasi yang mendesak ini, PT. Bina Bangun Wibawa Mukti (Perseroda) atau yang dikenal dengan BBWM, bergerak cepat untuk memberikan bantuan logistik kepada warga yang terdampak banjir Rob. Bantuan mulai disalurkan sejak Rabu, 18 Desember 2024.

Respons Cepat BBWM

Harryanto, perwakilan dari PT BBWM, menegaskan bahwa pada pendistribusian kali ini, pihaknya bekerja sama dengan Karang Taruna Kecamatan Babelan untuk menjamin bantuan sampai kepada warga yang membutuhkan. "Kami telah menyerahkan bantuan logistik berupa makanan dan minuman sesuai kebutuhan mendesak di kecamatan tersebut," ungkap Harryanto saat menyerahkan bantuan kepada warga.

Bantuan ini sangat diperlukan mengingat banjir Rob telah melumpuhkan aktivitas warga, serta menyebabkan area pertanian dan tambak ikan terendam, mengancam terjadinya gagal panen. Meski banjir Rob bukan fenomena baru bagi warga pesisir Utara Kabupaten Bekasi, intensitasnya yang semakin sering memperburuk situasi bagi masyarakat, terutama mereka yang bergantung pada hasil perikanan.

Pengerahan Masyarakat Lokal

Proses pendistribusian bantuan juga melibatkan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Desa Hurip Jaya. Yati Septiani, seorang anggota PSM dari desa tersebut, mengatakan bahwa 245 kepala keluarga di desanya turut terkena dampak dari banjir ini. "Aktivitas warga benar-benar lumpuh, dan banjir ini semakin membuat warga kesulitan, terutama mereka yang mendapatkan penghasilan dari tambak dan hasil tani," jelas Yati.

Komitmen Berkelanjutan BBWM

Prananto Sukodjatmoko, Direktur Utama BBWM, menyatakan bahwa perusahaan akan terus berkomitmen untuk berkontribusi baik dalam pembangunan infrastruktur lokal maupun dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Bekasi. "BBWM juga dilibatkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi untuk terus memantau perkembangan situasi dan kondisi di wilayah Utara Kabupaten Bekasi yang terdampak banjir Rob," tambah Prananto.

Inisiatif yang diambil BBWM mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari warga yang menerima bantuan. Keputusan untuk terlibat aktif dan memberikan bantuan cepat tanggap ketika bencana terjadi menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar, dan kesanggupan mereka untuk menjadi bagian dari solusi atas kesulitan yang dialami masyarakat.

Tantangan Masa Depan

Namun, tantangan ke depan tetap ada. Kondisi geografis Bekasi utara yang rawan banjir Rob mengharuskan adanya solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah siklus banjir ini, baik melalui pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir maupun upaya mitigasi yang melibatkan partisipasi masyarakat.

Situasi ini juga mendorong pemerintah daerah untuk lebih fokus pada pembangunan solusi berkelanjutan yang dapat melindungi aset dan mata pencaharian warga. Dukungan dari sektor swasta seperti BBWM menjadi kunci dalam menghadapi tantangan tersebut.

Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, diharapkan masalah banjir Rob di wilayah Bekasi utara dapat dikelola dengan lebih baik di masa depan. Upaya terus-menerus dalam pemantauan dan penerapan solusi jangka panjang sangat diperlukan untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan seluruh warga yang tinggal di kawasan pesisir ini.

Kisah ini tidak hanya menjadi bukti kepedulian sosial dari PT. BBWM tetapi juga sebagai pengingat bersama akan pentingnya kebersamaan dalam menghadapi tantangan alam. Banjir Rob mungkin adalah ujian berkala, namun dengan kesiapan dan kerjasama, setiap tantangan dapat dikelola dengan baik, dan dampaknya dapat diminimalkan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index