Liburan Natal dan Tahun Baru 2025 menjadi momen krusial bagi banyak wilayah di Indonesia, termasuk eks Karesidenan Madiun yang mencakup Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan Pacitan. Dalam periode ini, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di kawasan tersebut mengalami peningkatan signifikan. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk memastikan kebutuhan masyarakat akan BBM tetap terpenuhi.
Menurut data dari Pertamina, terjadi peningkatan konsumsi gasoline jenis pertalite, pertamax, dan pertamax turbo hingga sekitar 15 persen dari angka normal sebesar 511,93 kiloliter (kl) per hari. Demikian pula, konsumsi gasoil untuk mesin diesel mengalami kenaikan sebesar 12 persen dari angka normal 523 kl per hari. "Menghadapi tren peningkatan konsumsi ini, kami telah menambah ketahanan pasokan BBM di kisaran 15-20 persen," ujar Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Jatimbalinus.
Menanggapi kondisi ini, Pertamina menerapkan beberapa terobosan, salah satunya adalah dengan menyiagakan layanan mobil kantong. Kendaraan tangki dalam keadaan penuh disiapkan untuk merespons kebutuhan mendesak SPBU akan pasokan BBM. Hal ini dilakukan agar suplai tetap stabil meski permintaan meningkat. Di samping itu, Pertamina juga mengoperasikan tim Satgas Natal-Tahun Baru yang fokus pada pengawasan dan penanganan kondisi darurat.
Layanan SPBU dan LPG Siaga
Pertamina tidak hanya menyiapkan antisipasi terhadap konsumsi BBM, tetapi juga untuk LPG. Sebanyak 32 agen LPG disiagakan, tetap beroperasi meskipun pada tanggal merah maupun akhir pekan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan LPG yang diperkirakan meningkat 7 persen atau setara dengan 106 metrik ton per hari, bertepatan dengan perayaan Hari Natal dan liburan Tahun Baru.
"Pelayanan kami mencakup modul/Pertashop yang ditempatkan di rest area tanpa SPBU. Contohnya di Madiun Raya, kami telah sediakan di rest area 597 A dan 597 B," tambah Ahad, menyoroti inovasi Pertamina dalam mendekatkan layanan kepada masyarakat yang berada di jalur non-tol.
Pemantauan Ketat dan Penambahan Fasilitas
Untuk memastikan kelancaran distribusi, Pertamina Jatimbalinus menerjunkan tim satgas ke Fuel Terminal (FT) Madiun yang melayani wilayah Madiun hingga Pacitan. Mereka melakukan pemantauan ketat guna memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi BBM dan LPG selama masa liburan ini. "Pantauan ini penting untuk memastikan seluruh sarana dan prasarana penyaluran bekerja andal selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025," papar Ahad Rahedi.
Pertamina juga memastikan bahwa stok BBM dan LPG dalam kondisi aman dengan distribusi yang lancar. Seluruh armada dan personel siap siaga, termasuk di FT Madiun. Selain itu, Pertamina meningkatkan layanan melalui fasilitas tambahan demi menangani lonjakan kebutuhan BBM. "Kami juga menyediakan layanan motorist BBM Pertamina Delivery Service untuk para konsumen yang kehabisan bahan bakar di luar lokasi SPBU," sambungnya.
Menyongsong Liburan dengan Aman dan Nyaman
Persiapan Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus dalam menyongsong libur akhir tahun ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, terutama pengguna jalan dan masyarakat sekitar. Layanan dan kesiapan yang telah diumumkan diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi semua pihak yang hendak melakukan perjalanan merayakan Natal dan Tahun Baru.
Melalui langkah-langkah ini, Pertamina tidak hanya memastikan ketersediaan BBM dan LPG, tetapi juga memberi kemudahan bagi pengguna dengan berbagai fasilitas yang disediakan. Hal ini sekaligus mempertegas komitmen Pertamina dalam memberikan layanan terbaik kepada pelanggan, terutama di saat-saat kebutuhan meningkat signifikan seperti periode liburan panjang.
Dengan strategi yang tepat dan kesiapan armada serta personel yang maksimal, diharapkan liburan akhir tahun 2025 dapat dinikmati dengan lebih aman dan nyaman oleh masyarakat di eks Karesidenan Madiun dan sekitarnya. Pertamina terus berkomitmen untuk menjadi mitra terpercaya dalam memenuhi kebutuhan energi masyarakat.