Dalam upaya untuk mendukung peningkatan mobilitas dan aksesibilitas masyarakat, PT Kereta Api Indonesia (KAI) meluncurkan lima layanan kereta api (KA) baru yang mulai beroperasi pada 1 Februari 2025. Langkah ini tidak hanya dimaksudkan untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi dalam perjalanan, tetapi juga sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menyediakan transportasi yang lebih ramah lingkungan.

Peluncuran Layanan Baru di Tengah Kebutuhan Transportasi yang Meningkat

Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus memperbaiki layanan bagi para pengguna. "KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan kepada pelanggan. Melalui peluncuran lima KA baru ini, kami berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman, aman, dan terjangkau," ujar Didiek. Peluncuran ini dilakukan guna memenuhi permintaan masyarakat yang terus meningkat akan layanan transportasi yang efisien dan terjamin kualitasnya.

Pelayanan KA baru ini dirancang untuk menghubungkan jalur-jalur strategis di berbagai wilayah Indonesia. Dengan begitu, PT KAI berharap dapat memperkuat konektivitas antarwilayah dan menawarkan solusi mobilitas yang lebih baik bagi masyarakat.

KA Cakrabuana: Memperpendek Jarak Purwokerto ke Jakarta

Salah satu kereta yang diluncurkan adalah KA Cakrabuana yang melayani rute Purwokerto–Gambir. Direktur Niaga KAI, Hadis Surya Palapa, bersama VP Daop 5 Purwokerto, Gun Gun Nugraha, serta pejabat daerah setempat menghadiri peluncuran tersebut. "Di wilayah Daop 5 Purwokerto, KAI menghadirkan KA Cakrabuana yang melayani relasi (Purwokerto – Gambir pp) tepat pada pukul 05.30 WIB," jelas Didiek.

KA Cakrabuana menawarkan kelas eksekutif dan ekonomi dengan kapasitas 520 tempat duduk, melalui beberapa stasiun seperti Bumiayu, Ketanggungan, dan Cirebon. Kehadiran kereta ini diharapkan dapat memberikan alternatif baru bagi perjalanan ke ibu kota.

KA Gunungjati: Koneksi Baru antara Semarang, Cirebon, dan Jakarta

Layanan KA Gunungjati menghubungkan Semarang Tawang–Cirebon–Gambir dan resmi diberangkatkan dari Stasiun Cirebon pukul 05.40 WIB. "Ini merupakan upaya kami dalam meningkatkan layanan transportasi kereta api, khususnya mendukung konektivitas antarwilayah seperti Semarang hingga Jakarta," tambah Didiek.

KA Sancaka Utara juga merupakan salah satu dari lima layanan baru, beroperasi dari Stasiun Surabaya Pasarturi menuju Solo Balapan hingga Cilacap. Peluncurannya dihadiri oleh Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo, dan pemerintahan setempat.

KA Madiun Jaya dan Ijen Ekspres: Meningkatkan Konektivitas Jawa Timur

Dua layanan terakhir yaitu KA Madiun Jaya dan KA Ijen Ekspres. KA Madiun Jaya melayani rute Madiun–Pasarsenen dengan keberangkatan perdana dari Madiun pukul 08.00 WIB. "KA ini diharapkan mampu mempermudah akses warga Madiun ke Jakarta dengan lebih efisien dan nyaman," ujar Didiek.

Pada malam yang sama, KA Ijen Ekspres diluncurkan untuk melayani rute Ketapang–Malang, menawarkan kenyamanan maksimal dengan fasilitas modern untuk penumpang. "KA Ijen Ekspres akan melayani rute (Ketapang – Malang pp) dan dirancang dengan fasilitas modern yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan penumpang," tambah Didiek.

Promosi Menarik bagi Para Pelanggan

Dalam rangka peluncuran ini, PT KAI juga menawarkan promo "Imlek Hoki Dompet Happy 2025" yang berlaku untuk perjalanan selama 1-6 Februari 2025. Promo ini memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk menikmati perjalanan dengan biaya lebih hemat.

Dengan hadirnya lima layanan KA baru ini, PT KAI berharap dapat semakin mengoptimalkan pelayanan terhadap pelanggan dan meningkatkan interkonektivitas antarwilayah, sambil terus menekankan aspek kenyamanan, keamanan, dan kelestarian lingkungan. "Dengan hadirnya lima layanan KA baru ini, KAI terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan serta meningkatkan konektivitas antarwilayah dengan transportasi yang lebih nyaman, aman, dan ramah lingkungan,” tutup Didiek.