PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (BAg), bagian integral dari Sub-Holding PT PLN Energi Primer Indonesia (PT PLN EPI), mengumumkan rencana strategisnya untuk meningkatkan volume angkutan guna mendukung distribusi energi di seluruh Indonesia pada tahun 2025. Announcement ini disampaikan dalam acara Press Briefing Corporate Exposure yang digelar di Jakarta, menyoroti pencapaian tahun 2024 dan proyeksi untuk masa depan.
Pencapaian 2024 dan Target Ambisius 2025
Nova Mariona, Sekretaris Perusahaan BAg, mengungkapkan bahwa selama tahun 2024, BAg mencatat pengangkutan batubara sebesar 37,26 juta metrik ton (MT). "Kami menargetkan pengangkutan 40,06 juta MT pada 2025 sebagai bagian dari upaya kami untuk memastikan keberlanjutan bisnis," ujar Nova. Strategi ini akan melibatkan sinergi dengan PLN EPI Group serta mitra transportasi lain guna mengoptimalkan efektivitas operasional dan memastikan kepatuhan terhadap jadwal ketat, ketersediaan alat angkut, dan kelancaran operasional seluruh armada.
Ekspansi Bisnis dan Energi Terbarukan
Sebagai bagian dari milestone pengembangan bisnis, BAg berencana untuk memperluas peluang di sektor angkutan laut energi primer di luar PLN Group. Langkah ini mencakup pengangkutan gas kompresi (CNG) dan peluncuran program Ocean Going untuk layanan transportasi internasional. "Kami terus mendukung program Net Zero Emission (NZE) dengan mengimplementasikan koneksi darat pada kapal kami seperti MV Adhiguna Tarahan dan MV Sartika Baruna, serta melakukan studi untuk elektrifikasi kelautan," tambah Nova.
Pengoptimalan dan Efisiensi Operasional
Dalam usaha mencapai Operational Excellency & Cost Optimization, BAg mengembangkan inisiatif seperti manajemen docking yang optimal, pemeliharaan prediktif untuk mengurangi risiko kerusakan, serta penggunaan sistem pemeliharaan terencana (Planned Maintenance System - PMS) untuk pengelolaan perawatan kapal. Selain itu, memastikan ketersediaan minimum suku cadang strategis serta pengelolaan material inventaris secara terintegrasi menjadi fokus utama perusahaan demi menekan biaya dan meningkatkan efisiensi.
Proses Bisnis dan Pengembangan SDM
Untuk Leading Industry Capabilities di tahun 2025, BAg fokus pada peningkatan kepuasan pelanggan melalui indeks kepuasan pelanggan serta melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan nilai-nilai Environmental, Social, and Governance (ESG). “Kami berusaha memperkuat struktur perusahaan untuk mendukung bisnis baru di sektor gas dan BBM melalui penambahan tenaga organik dan pakar, serta meningkatkan knowledge management demi mendorong inovasi,” kata Nova.
Tri Susanto, Direktur Utama PT Pelayaran Bahtera Adhiguna, turut mengapresiasi acara Press Briefing Corporate Exposure sebagai langkah komunikasi strategis. "Dengan dukungan para pemangku kepentingan dan media, BAg optimis untuk terus berkembang dan meraih exposure positif dalam mendukung pertumbuhan perusahaan," ungkap Tri.
Dukungan Eksternal dan Komitmen untuk Masa Depan
BAg tidak hanya berfokus pada operasi internal tetapi juga berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam transisi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Melalui langkah-langkah strategis tersebut, BAg berupaya memberikan yang terbaik untuk PLN EPI dalam menyediakan sumber daya energi yang handal dan ramah lingkungan. Peningkatan volume angkutan ini diharapkan dapat menopang distribusi energi primer untuk pembangkit PLN Group dan Independent Power Producers (IPP) di seluruh Indonesia.
Ini adalah bagian dari pengerahan seluruh potensi BAg untuk menghadapi tantangan di era energi bersih dan hijau yang semakin berkembang di kancah global. Dengan inisiatif dan inovasi terkini, BAg optimis akan perannya dalam mendukung tujuan energi hijau Indonesia, serta menjadi pelopor dalam sektor pelayaran dengan pendekatan yang efisien dan ramah lingkungan.
Secara keseluruhan, PT Pelayaran Bahtera Adhiguna menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kapabilitas industri, efisiensi biaya, dan inovasi dalam mendukung pengurangan emisi karbon. Ini adalah upaya maksimal dari perusahaan untuk berkelanjutan dalam menghadapi tantangan global menuju Net Zero Emission. Melalui kebijakan ini, BAg dapat memberikan dampak positif tidak hanya secara ekonomi tetapi juga lingkungan, membuatnya menjadi pilihan yang sesuai untuk masa depan yang lebih baik.