JAKARTA - Dengan semakin meningkatnya penggunaan perangkat elektronik dan peralatan rumah tangga berdaya besar, kebutuhan akan suplai listrik yang stabil dan mencukupi pun ikut naik. Kondisi ini membuat banyak rumah tangga mulai mempertimbangkan untuk menambah daya listrik, sebagai langkah antisipatif agar tidak terjadi pemadaman akibat beban berlebih.
Bagi Anda yang tengah merencanakan penambahan daya listrik di rumah, penting untuk mengetahui besaran biaya resmi yang berlaku, termasuk detail sesuai batas daya awal dan tujuan daya yang ingin dicapai. Hingga bulan Juli 2025, PT PLN (Persero) belum mengumumkan adanya perubahan tarif untuk penambahan daya, sehingga besaran biaya masih mengacu pada ketentuan sebelumnya.
Langkah penambahan daya bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga terkait dengan keamanan instalasi listrik rumah dan efisiensi penggunaan energi. Terlebih di era digital saat ini, hampir semua aktivitas harian dari pekerjaan, hiburan, hingga aktivitas dapur sangat bergantung pada ketersediaan listrik.
Biaya Tambah Daya Listrik Juli 2025 Masih Berlaku Sesuai Tarif Sebelumnya
Dikutip dari informasi resmi PT PLN, biaya penambahan daya listrik ditentukan berdasarkan dua faktor utama: daya listrik awal pelanggan dan daya listrik tujuan yang diinginkan. Berikut ini adalah rincian lengkapnya sesuai dengan batas daya yang berlaku per Juli 2025:
Dari 450 VA:
Ke 900 VA: Rp 421.650
Ke 1.300 VA: Rp 796.450
Ke 2.200 VA: Rp 1.639.750
Ke 3.500 VA: Rp 2.955.450
Ke 4.400 VA: Rp 3.827.550
Ke 5.500 VA: Rp 4.893.450
Ke 7.700 VA: Rp 7.025.250
Dari 900 VA:
Ke 1.300 VA: Rp 374.800
Ke 2.200 VA: Rp 1.218.100
Ke 3.500 VA: Rp 2.519.400
Ke 4.400 VA: Rp 3.391.500
Ke 5.500 VA: Rp 4.457.400
Ke 7.700 VA: Rp 6.589.200
Dari 1.300 VA:
Ke 2.200 VA: Rp 843.300
Ke 3.500 VA: Rp 2.131.800
Ke 4.400 VA: Rp 3.003.900
Ke 5.500 VA: Rp 4.069.800
Ke 7.700 VA: Rp 6.201.600
Dari 2.200 VA:
Ke 3.500 VA: Rp 1.259.700
Ke 4.400 VA: Rp 2.131.800
Ke 5.500 VA: Rp 3.197.700
Ke 7.700 VA: Rp 5.329.500
Dari 3.500 VA:
Ke 4.400 VA: Rp 872.100
Ke 5.500 VA: Rp 1.938.000
Ke 7.700 VA: Rp 4.069.800
Dari 4.400 VA:
Ke 5.500 VA: Rp 1.065.900
Dari 5.500 VA:
Ke 7.700 VA: Rp 2.131.800
Biaya Tambahan Lain yang Perlu Diperhatikan
Selain biaya utama untuk penyambungan, pelanggan juga perlu memperhitungkan beberapa biaya tambahan lain yang mungkin muncul, seperti:
PPJ (Pajak Penerangan Jalan) – biasanya ditetapkan berdasarkan ketentuan pemerintah daerah.
Jaminan pelanggan – berlaku khusus bagi pelanggan pascabayar.
Sertifikat Laik Operasi (SLO) – sebagai bukti bahwa instalasi listrik pelanggan telah memenuhi standar keselamatan dan teknis.
Ketiga biaya tersebut umumnya bersifat variabel dan dapat berbeda tergantung pada lokasi dan jenis layanan listrik yang digunakan.
Fitur Digital: Hitung Estimasi dengan Simulasi Biaya di Aplikasi PLN Mobile
Untuk memudahkan pelanggan dalam mengetahui estimasi biaya tambah daya, PLN menyediakan fitur Simulasi Biaya yang dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile. Melalui fitur ini, pelanggan cukup memasukkan data daya awal dan tujuan daya, dan sistem akan menghitungkan estimasi biaya secara otomatis, termasuk potensi biaya tambahan lain.
Langkah digitalisasi ini merupakan bagian dari transformasi pelayanan PLN agar lebih mudah diakses, transparan, dan cepat bagi masyarakat.
Perencanaan Matang Sangat Penting
Sebelum mengajukan permohonan penambahan daya, ada baiknya pelanggan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebutuhan listrik di rumah. Pertimbangkan jumlah peralatan elektronik yang digunakan, potensi penambahan beban di masa depan, serta ketersediaan anggaran.
Menambah daya tidak harus menunggu listrik sering padam. Justru, langkah ini idealnya dilakukan sebelum terjadi overcapacity atau korsleting akibat beban berlebih. Dengan begitu, pelanggan bisa menikmati listrik yang lebih stabil, aman, dan sesuai kebutuhan harian.
Listrik Jadi Kebutuhan Pokok, Daya Harus Disesuaikan
Tak bisa dimungkiri, listrik saat ini telah menjadi bagian esensial dari kehidupan sehari-hari. Dari menyalakan lampu hingga mengoperasikan peralatan rumah tangga seperti kulkas, AC, mesin cuci, dan komputer, semua bergantung pada pasokan listrik yang stabil dan cukup.
Karena itu, penyesuaian daya listrik harus dianggap sebagai investasi jangka panjang, bukan sekadar pengeluaran tambahan. Biaya yang dikeluarkan sebanding dengan kenyamanan, keamanan, dan kelancaran aktivitas di rumah.