Mudik Lebaran 2025: Ratusan Ribu Penumpang Serbu Kereta Api, KAI Catat Lonjakan Signifikan

Selasa, 25 Maret 2025 | 16:38:27 WIB

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang selama tiga hari pertama periode Angkutan Lebaran 2025. Hingga tanggal 23 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, jumlah penumpang yang telah diberangkatkan mencapai 345.017 orang, mencerminkan tingginya minat masyarakat dalam menggunakan moda transportasi kereta api untuk mudik.

Berdasarkan data yang dirilis KAI, total tiket yang telah terjual dalam periode 21-23 Maret 2025 mencapai 2.621.676 tiket, atau sekitar 57,52 persen dari kapasitas total yang tersedia. Hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, di mana animo masyarakat terhadap perjalanan dengan kereta api semakin tinggi.

Lonjakan Penumpang KA Jarak Jauh dan KA Lokal

Peningkatan jumlah penumpang terlihat merata di berbagai jenis layanan, baik KA jarak jauh maupun KA lokal. Para pemudik lebih memilih kereta api karena dinilai lebih aman, nyaman, dan terhindar dari kemacetan yang biasa terjadi di jalur darat.

"Antusiasme masyarakat terhadap kereta api sebagai pilihan utama transportasi mudik terus meningkat setiap tahunnya. Kami melihat lonjakan penumpang terutama pada perjalanan jarak jauh menuju kota-kota besar seperti Surabaya, Yogyakarta, Semarang, dan Bandung," ujar VP Public Relations KAI.

Selain itu, KAI juga mencatat bahwa banyak rute populer mengalami permintaan yang sangat tinggi, bahkan beberapa di antaranya telah terjual habis jauh sebelum periode puncak mudik tiba.

Strategi KAI dalam Menghadapi Lonjakan Penumpang

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI telah melakukan berbagai langkah strategis, termasuk menambah jumlah perjalanan dan mengoperasikan rangkaian kereta tambahan. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi seluruh penumpang.

"Kami telah menyiapkan berbagai skenario untuk memastikan layanan tetap optimal selama masa angkutan Lebaran. Salah satunya dengan menambah kapasitas angkut di rute-rute favorit, serta meningkatkan layanan di stasiun dan dalam perjalanan," tambahnya.

Selain itu, KAI juga berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Kementerian Perhubungan dan otoritas setempat, guna memastikan kelancaran arus mudik melalui jalur kereta api.

Faktor Penyebab Peningkatan Minat Masyarakat

Beberapa faktor yang menjadi pemicu meningkatnya minat masyarakat menggunakan kereta api untuk mudik tahun ini antara lain:

- Harga tiket yang kompetitif – Dibandingkan dengan moda transportasi lain seperti pesawat atau bus, harga tiket kereta api masih dianggap lebih terjangkau dengan fasilitas yang lebih baik.

- Kenyamanan dan keamanan – Kereta api menawarkan perjalanan yang lebih stabil tanpa risiko kemacetan di jalan raya, serta dilengkapi dengan fasilitas yang memadai seperti AC, kursi yang nyaman, dan kebersihan yang terjaga.

- Kemudahan dalam pemesanan tiket – KAI telah menyediakan berbagai metode pembelian tiket secara online melalui aplikasi KAI Access, website resmi, serta berbagai platform penjualan tiket lainnya, sehingga mempermudah calon penumpang dalam mendapatkan tiket.

Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Berdasarkan tren yang ada, KAI memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada H-4 hingga H-1 Lebaran, di mana jumlah penumpang diperkirakan akan meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan hari biasa. Oleh karena itu, KAI mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan mudik dengan baik dan membeli tiket jauh-jauh hari.

"Kami mengimbau para penumpang untuk segera membeli tiket dan memilih jadwal perjalanan yang sesuai. Pastikan juga untuk tiba di stasiun lebih awal guna menghindari antrean panjang dan memastikan kelancaran perjalanan," kata VP Public Relations KAI.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, KAI optimis dapat melayani para pemudik dengan maksimal dan memastikan perjalanan yang aman, nyaman, serta tepat waktu bagi seluruh penumpang selama musim mudik Lebaran 2025.

Terkini