Pasokan Energi Nasional Selama Lebaran 2025 Aman dan Lancar, BPH Migas Pastikan Tidak Ada Gangguan

Senin, 07 April 2025 | 11:42:17 WIB
Pasokan Energi Nasional Selama Lebaran 2025 Aman dan Lancar, BPH Migas Pastikan Tidak Ada Gangguan

JAKARTA - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan bahwa pasokan dan distribusi energi nasional selama masa Ramadan hingga Hari Raya Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025 berjalan aman dan lancar. Mulai dari Bahan Bakar Minyak (BBM), gas bumi, Liquefied Petroleum Gas (LPG), hingga pasokan ketenagalistrikan dipastikan mencukupi dan tidak mengalami gangguan berarti.

Kepastian ini disampaikan oleh Kepala BPH Migas sekaligus Ketua Posko Nasional Sektor ESDM Hari Raya Idulfitri 2025, Erika Retnowati, saat mendampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dalam kunjungan kerja ke Ambon, Maluku.

Pantauan Ketat Sejak Pertengahan Ramadan

“Sejak dibukanya Posko Nasional Sektor ESDM dari pertengahan Ramadan, kami terus memantau pasokan dan penyaluran energi untuk menjamin kebutuhan dan kecukupan masyarakat, baik selama bulan puasa maupun menjelang dan saat Lebaran,” ujar Erika dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (6/4/2025).

Menurut Erika, pemerintah menempatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat sebagai prioritas utama, terutama bagi para pemudik yang melakukan perjalanan jarak jauh selama musim libur Lebaran. Ia menegaskan bahwa distribusi energi berjalan normal di seluruh wilayah Indonesia.

“Intinya, masyarakat tidak perlu ragu hingga libur Lebaran nanti berakhir. Kami pastikan untuk BBM, gas bumi, LPG, ketenagalistrikan, dan juga mitigasi kebencanaan geologi, semuanya dalam kondisi aman,” tegas Erika.

Menteri ESDM Pastikan Pasokan Energi Aman di Maluku

Dalam kesempatan yang sama, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meninjau langsung kesiapan dan kondisi infrastruktur energi di Maluku, khususnya di kawasan Integrated Terminal (IT) Wayame di Ambon.

“Kami datang ke sini untuk memastikan kesiapan arus balik Lebaran. Dari hasil pengecekan, secara kualitas BBM sudah tertib dan sesuai ketentuan. Jadi masyarakat di Maluku tidak perlu khawatir mengenai kualitas BBM,” kata Bahlil.

Tak hanya BBM, ketersediaan listrik di Maluku juga dilaporkan dalam kondisi stabil dan tanpa gangguan. “Alhamdulillah, tadi dari pemaparan PLN, dalam suasana Hari Raya Idulfitri, semua jaringan listrik kita dalam kondisi bagus. Tidak ada pemadaman,” tambahnya.

Kunjungan Lapangan di Berbagai Wilayah

Posko Nasional Sektor ESDM, yang berfungsi memantau secara real-time kebutuhan dan distribusi energi selama periode Lebaran, mencatat tidak adanya kendala signifikan sejak arus mudik dimulai. Bahlil menyebut bahwa koordinasi lintas sektor serta kesiapan infrastruktur energi nasional berjalan efektif.

“Alhamdulillah, secara keseluruhan dari H-10 arus mudik sampai hari libur saat ini, tidak terjadi kendala berarti. Secara nasional, persiapan dan pelaksanaan penyediaan energi selama Idulfitri berjalan dengan sangat baik,” ucap Bahlil.

Kunjungan Bahlil ke Maluku merupakan bagian dari rangkaian inspeksi lapangan ke berbagai wilayah di Indonesia. Tujuannya adalah memastikan bahwa tidak ada daerah yang mengalami kelangkaan atau kendala dalam mendapatkan energi, baik BBM, LPG, maupun listrik.

Penambahan Fasilitas Energi untuk Nelayan

Sebagai respons terhadap kebutuhan masyarakat pesisir, khususnya nelayan, Bahlil juga memerintahkan pembangunan enam Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) tambahan di Provinsi Maluku. Permintaan ini sebelumnya disampaikan oleh pemerintah daerah dan masyarakat setempat agar aktivitas melaut tetap berjalan lancar pasca-Lebaran.

“Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan BBM untuk kapal nelayan juga terpenuhi, tidak hanya untuk kendaraan di darat. Karena itu, pembangunan enam SPBUN tambahan ini menjadi penting untuk mendukung sektor perikanan rakyat,” jelasnya.

Soliditas Lintas Instansi dalam Pemantauan Energi

Kegiatan kunjungan kerja di Maluku ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dari instansi terkait. Hadir mendampingi Menteri ESDM antara lain:

-Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra

-Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana

-Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman Hitajulu

-Direktur BBM BPH Migas Sentot Harijady BTP

-Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Tata Kelola Hilir Migas Mulyono

-Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadali

-Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto

-Direktur Rekayasa & Infrastruktur Darat PT Pertamina Patra Niaga Edward Adolf Kawi

Kehadiran mereka menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam memastikan keamanan dan kelancaran energi selama masa krusial seperti Lebaran.

Posko Nasional Sektor ESDM Terus Beroperasi

Posko Nasional Sektor ESDM tetap aktif dan akan terus beroperasi hingga akhir masa libur Lebaran. Posko ini berfungsi sebagai pusat koordinasi dan pengawasan terhadap seluruh sektor energi dan sumber daya mineral, termasuk pemantauan distribusi BBM, LPG, dan kelistrikan, serta kesiapan dalam menghadapi potensi bencana geologi yang bisa mengganggu pasokan energi.

Melalui sistem pemantauan 24 jam, Posko Nasional juga menerima laporan dan tanggapan cepat terhadap keluhan atau kendala di lapangan yang disampaikan masyarakat melalui jalur komunikasi resmi seperti call center dan media sosial.

Komitmen Pemerintah Jaga Stabilitas Energi

Pemerintah melalui Kementerian ESDM dan BPH Migas berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas pasokan energi nasional, tidak hanya dalam periode Lebaran, tetapi juga dalam jangka panjang.

“Kami akan terus memastikan bahwa sistem distribusi energi kita adaptif, tangguh, dan merata. Baik di wilayah perkotaan maupun di daerah kepulauan seperti Maluku,” ujar Bahlil.

Dengan segala upaya pengawasan, kesiapan infrastruktur, dan penambahan fasilitas seperti SPBUN, pemerintah ingin menjamin bahwa energi menjadi penopang utama aktivitas masyarakat di semua sektor, tanpa terkecuali.

Terkini