Penerbangan dari Bali dan Surabaya Paling Banyak Delay di Bandara Halim Selama Arus Balik Lebaran 2025

Senin, 07 April 2025 | 12:42:40 WIB
Penerbangan dari Bali dan Surabaya Paling Banyak Delay di Bandara Halim Selama Arus Balik Lebaran 2025

JAKARTA - Bandara Halim Perdanakusuma (Halim PK) mencatat bahwa penerbangan dari Denpasar, Bali, dan Surabaya, Jawa Timur, mengalami penundaan (delay) signifikan selama arus balik Lebaran 2025. Kebanyakan delay terjadi pada penerbangan dari arah Denpasar dan Surabaya, terutama akibat cuaca buruk. "Selama arus balik ini, kebanyakan dari arah Denpasar dan Surabaya yang mengalami delay. Terkait persoalan cuaca buruk saja sih," ujar Rangga Mahardhika, Pengawas Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2025/1446 Hijriyah, saat ditemui di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin, 7 April 2025.

Selain faktor cuaca, kondisi pesawat juga mempengaruhi keterlambatan. "Kalau delay itu memang ada beberapa faktor, pertama dari keadaan pesawat atau cuaca buruk," tambah Rangga. Untuk mengatasi masalah teknis, pengelola bandara terus berkoordinasi dengan maskapai agar pesawat dalam kondisi optimal, terutama selama periode arus balik Idul Fitri. "Jadi memang pesawat banyak bermasalah, makanya kami tekankan ke maskapai kalau ada masalah mending delay atau ganti pesawat, jangan dipaksa daripada kenapa-kenapa di atas mending delay," tegas Rangga.?

Selama arus mudik Lebaran 2025, Bandara Halim Perdanakusuma mengalami penurunan jumlah penumpang hingga 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Sabtu, 5 April 2025 dan Minggu, 6 April 2025, dengan jumlah penumpang mencapai sekitar 11.000 orang, turun dari 15.000 orang pada periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk kenaikan harga tiket pesawat dan banyaknya pemudik yang memilih jalur darat.?

Rangga menyebut bahwa kota-kota tujuan utama dari Jakarta selama libur Lebaran meliputi Surabaya, Denpasar, Palembang, Padang, dan Kualanamu. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Bandara Halim Perdanakusuma bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk maskapai, petugas ground handling, kepolisian, dan TNI Angkatan Udara. Upaya ini bertujuan memastikan kelancaran operasional dan kenyamanan penumpang selama periode arus mudik dan arus balik Lebaran.

Terkini