JAKARTA - Dalam rangka menjamin kelancaran dan keamanan arus mudik serta balik Lebaran Idulfitri 2025, Tim Komisi Kepolisian Nasional Republik Indonesia (Kompolnas RI) melakukan pengecekan langsung ke Pos Pengamanan (Pos PAM) dan Pos Pelayanan (Pos Yan) di wilayah hukum Polres Batubara pada Kamis 3 April 2025 petang.
Kunjungan ini merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2025 yang telah memasuki fase pertengahan. Tim Kompolnas RI dipimpin oleh Komisioner Kompolnas, Dr. Yusuf, S.Ag., M.H., yang didampingi oleh Irwasda Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Nanang Mas Budi, S.I.K., M.Si., CFrA. Turut hadir pula Kombes Pol Budi P. Saragih, S.I.K., M.H., Kapolres Batubara AKBP Doly Nelson H.H. Nainggolan, S.H., M.H., serta Wakapolres Batubara Kompol Imam Alriyuddin, S.H., M.H., para Pejabat Utama (PJU) Polres Batubara, para Kapolsek di jajaran Polres Batubara, dan personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Toba 2025.
Dalam arahannya kepada seluruh personel gabungan yang bertugas di Pos PAM dan Pos Yan, Komisioner Kompolnas RI, Dr. Yusuf, menekankan pentingnya sinergi dan kerja sama antarpihak yang tergabung dalam operasi tahunan ini. Menurutnya, keberhasilan Operasi Ketupat Toba 2025 sangat bergantung pada koordinasi yang solid antara TNI, Polri, pemerintah kabupaten, organisasi kemasyarakatan, serta tim medis.
“Operasi ini mengutamakan mutu pelayanan kepada masyarakat. Kita harus memastikan setiap personel yang bertugas memahami prosedur pelayanan dan pengamanan secara menyeluruh,” kata Dr. Yusuf dalam keterangannya di Pos Yan Batubara.
Ia juga mengingatkan agar para personel tetap menjaga kesehatan, keselamatan, dan profesionalitas dalam menjalankan tugas, mengingat pelaksanaan operasi ini masih akan berlangsung beberapa hari ke depan.
“Jaga diri, jaga kesehatan, dan tetap waspada. Ini baru separuh jalan dari jadwal operasi yang telah ditetapkan. Semangat dan dedikasi kalian sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ujarnya menambahkan.
Operasi Ketupat Toba merupakan kegiatan rutin tahunan yang digelar oleh Polri untuk mengamankan perayaan Idulfitri, khususnya dalam hal arus mudik dan balik. Tahun ini, operasi berlangsung dari 3 April hingga 16 April 2025, melibatkan ribuan personel di seluruh wilayah Sumatera Utara, termasuk di Kabupaten Batubara.
Kapolres Batubara, AKBP Doly Nelson H.H. Nainggolan, menyambut baik kedatangan tim dari Kompolnas RI dan menyatakan bahwa seluruh jajaran Polres Batubara siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama periode operasi berlangsung.
“Kami telah menyiapkan seluruh sumber daya yang ada, mulai dari personel hingga fasilitas pendukung di Pos PAM dan Pos Yan. Kami berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang menjalani perjalanan mudik maupun arus balik di wilayah Batubara,” tutur AKBP Doly Nelson.
Pada kesempatan tersebut, tim Kompolnas juga meninjau langsung kesiapan logistik, sarana komunikasi, serta prosedur pelayanan darurat di masing-masing pos. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh titik pelayanan mampu merespons dengan cepat setiap kebutuhan masyarakat selama momen Lebaran.
Kombes Pol Nanang Mas Budi menambahkan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat selama Lebaran. Ia menilai koordinasi antara aparat keamanan dan instansi terkait di wilayah Batubara berjalan dengan sangat baik.
“Kami mengapresiasi dedikasi seluruh tim di lapangan. Kami berharap kolaborasi ini terus ditingkatkan demi terciptanya pelayanan publik yang optimal,” kata Kombes Nanang.
Pos Pengamanan dan Pelayanan yang diperiksa meliputi lokasi-lokasi strategis di sepanjang jalur mudik utama di Kabupaten Batubara. Setiap pos dilengkapi dengan tenaga kesehatan, ruang istirahat bagi pemudik, serta fasilitas penanganan darurat lalu lintas.
Wakapolres Batubara, Kompol Imam Alriyuddin, menyampaikan bahwa para personel yang bertugas telah diberikan pelatihan khusus mengenai pelayanan prima kepada pemudik. Selain itu, pihaknya juga melakukan pendekatan humanis dalam setiap interaksi dengan masyarakat.
“Kami tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga berupaya menjadi mitra masyarakat dalam perjalanan mereka. Ini merupakan bagian dari pendekatan pelayanan modern Polri,” ujar Kompol Imam.
Pelibatan berbagai stakeholder dalam Operasi Ketupat Toba 2025 juga mencerminkan semangat gotong royong dalam menghadirkan kenyamanan dan keselamatan bagi pemudik. Selain TNI-Polri, hadir pula petugas dari Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, serta relawan dari organisasi kemasyarakatan.
Dengan adanya pengecekan langsung dari Kompolnas RI, diharapkan pelayanan dan pengamanan selama periode Lebaran dapat terus ditingkatkan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap mengikuti aturan lalu lintas dan memanfaatkan layanan Pos PAM serta Pos Yan yang telah disiapkan di berbagai titik strategis.
Sebagai informasi, Operasi Ketupat Toba 2025 merupakan bagian dari operasi terpadu berskala nasional yang digelar Polri guna mendukung kelancaran perayaan Hari Raya Idulfitri, baik dari sisi keamanan, keselamatan, hingga kenyamanan para pemudik di seluruh Indonesia.
Dengan pengawasan dari Kompolnas RI, pelaksanaan operasi ini diharapkan berjalan lebih optimal, profesional, dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat dalam mewujudkan mudik yang aman dan lancar.