MALANG - Menyambut musim liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Kereta Api Logistik (Kalog) melakukan langkah strategis dengan menyasar sektor pendidikan, khususnya di Universitas Brawijaya (UB) Malang. Melalui kolaborasi inovatif dengan PT Brawijaya Multi Usaha (BMU), KAI Logistik membuka gerai layanan pengiriman barang di kawasan universitas tersebut, efektif mulai Jumat, 20 Desember 2024.
Peluncuran gerai ini dipandang sebagai upaya perusahaan dalam mempermudah mahasiswa yang ingin mengirimkan barang selama periode Natal dan Tahun Baru. Kebijakan ini secara langsung mendukung ribuan mahasiswa yang mayoritas berasal dari luar kota, sehingga kebutuhan logistik mereka dapat diakomodasi dengan lebih mudah dan efisien.
Direktur Utama KAI Logistik, Fredi Firmansyah, menegaskan bahwa logistik memegang peran vital dalam mendukung sektor pendidikan. "UB menjadi pionir universitas yang membuka gerai layanan ini. Program KAI Logistik Goes To Campus adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung pendidikan," ujarnya.
Gerai pengiriman yang diberi nama Kalog Express Service Point Brawijaya ini menawarkan beragam layanan, mulai dari pengiriman paket barang hingga sepeda motor. Layanan ini tak hanya terbatas bagi mahasiswa dan pengajar UB namun juga dapat dinikmati oleh masyarakat umum.
Sebagai daya tarik tambahan, hingga akhir Desember 2024, gerai ini memberikan diskon 50% untuk pengiriman barang dan sepeda motor ke seluruh wilayah pulau Jawa. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan minat dan memfasilitasi pengiriman barang selama libur panjang.
"Kami berupaya memberikan manfaat tidak hanya dari sisi Business to Business (B2B) semata, namun juga ingin membawa efek positif bagi masyarakat. Kerja sama ini akan terus berlanjut, kami juga akan mendukung pengembangan UMKM di lingkungan universitas," ungkap Fredi lebih lanjut.
Ia menambahkan, "Kami berharap setiap universitas dapat menciptakan calon wirausaha. KAI Logistik akan turut memberikan pelatihan terkait kualitas produk, pengemasan hingga pengirimannya."
Di sisi lain, Direktur Utama PT BMU, Edi Purwanto, mengamini potensi besar dalam bisnis logistik saat ini. "Universitas Brawijaya kini telah menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum, sehingga perlu mandiri dalam pembiayaan. Kami memilih PT KAI Logistik sebagai mitra strategis untuk mengembangkan bisnis kami," jelasnya.
Kerja sama ini tidak hanya diharapkan dapat mendongkrak kemandirian universitas dalam hal pendanaan, tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan wawasan kewirausahaan di kalangan mahasiswa. Langkah ini bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengintegrasikan fungsi logistik dengan pendidikan di Indonesia.
Inisiatif ini menandai langkah awal yang signifikan bagi sektor logistik di lingkungan pendidikan, sekaligus menjadi contoh model bisnis yang dapat direplikasi di kampus-kampus lain di Indonesia.
Melihat potensi dan manfaat dari kolaborasi ini, bukan tidak mungkin KAI Logistik akan memanfaatkan momentum nataru untuk membuka pintu kerja sama serupa dengan institusi pendidikan lainnya di seluruh Indonesia. Sebuah langkah strategis yang diharapkan dapat menguntungkan kedua belah pihak dan meningkatkan produktivitas sektoral secara keseluruhan.
Dengan adanya gerai KAI Logistik di UB, mahasiswa kini bisa lebih tenang dan fokus pada liburan mereka tanpa mengkhawatirkan masalah logistik. Keberadaan gerai ini juga diharapkan dapat memicu inovasi baru bagi sektor logistik dan pendidikan di masa depan.