BSI Luncurkan Aplikasi Mobile Banking BYON, 35% Nasabah di Aceh Singkil Belum Bermigrasi

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:48:56 WIB
BSI Luncurkan Aplikasi Mobile Banking BYON, 35% Nasabah di Aceh Singkil Belum Bermigrasi

Jakarta - Dalam rangka memperingati hari ulang tahun yang ke-4, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) mengambil langkah besar dengan meluncurkan aplikasi mobile banking terbaru, BYON. Namun, meskipun telah diluncurkan dengan harapan mempermudah nasabah, sekitar 35% dari total nasabah di wilayah Iskandar Muda Rimo, Kabupaten Aceh Singkil, hingga saat ini belum beralih ke aplikasi yang lebih mutakhir tersebut.

Nurpranowo, Pimpinan BSI Iskandar Muda Rimo, mengkonfirmasi bahwa sejak aplikasi BYON diperkenalkan, sebanyak 65% nasabah telah berhasil melakukan pembaruan. "Ya benar, kami sudah beralih ke aplikasi terbaru BSI, yaitu BYON. Saat ini, baru 65% nasabah yang sudah melakukan update aplikasi terbaru. Dengan migrasi ke BYON, nasabah bisa menikmati pengelolaan keuangan yang lebih efisien dan aman," ujar Nurpranowo, Selasa, 4 Februari 2025.

Peluncuran BYON bukan sekadar pembaruan teknis, namun menawarkan berbagai fitur unggulan yang diharapkan dapat meningkatkan kepuasan nasabah dalam mengelola keuangan mereka. Aplikasi baru ini menyediakan fitur-fitur canggih untuk memudahkan berbagai layanan seperti pengelolaan portofolio tabungan dan investasi, serta memenuhi kebutuhan bayar dan beli. Pengguna akan menemukan antarmuka yang lebih ramah dan aman, sebuah langkah maju untuk meraih pengalaman perbankan yang lebih baik.

Meski begitu, tantangan tetap ada. Lebih dari 30% nasabah di Aceh Singkil belum melakukan migrasi ke BYON, sebuah angka signifikan yang menjadi perhatian serius bagi pihak bank. Nurpranowo mengimbau kepada semua nasabah yang belum melakukan migrasi untuk segera memperbarui aplikasi mobile banking mereka.

“Jika ada masalah dalam proses migrasi, kami siap membantu. Nasabah bisa datang langsung ke kantor BSI Iskandar Muda Rimo. Kami juga mengingatkan bahwa aplikasi lama akan dihapus dalam waktu dekat, meskipun tanggal pastinya belum bisa dipastikan,” tambah Nurpranowo. Pendekatan tangan terbuka dari bank ini diharapkan dapat mempermudah nasabah yang menghadapi kesulitan teknis saat melakukan pembaruan aplikasi.

Migrasi ini tidak hanya penting dalam konteks pengelolaan keuangan nasabah, tetapi juga bagi BSI yang berambisi untuk terus tumbuh sebagai penyedia layanan keuangan berbasis syariah yang handal. Dengan teknologi yang diusung BYON, BSI berharap mampu memperkuat posisinya dan mengokohkan hubungannya sebagai sahabat finansial, sosial, dan spiritual bagi masyarakat Aceh Singkil.

Seiring berjalannya waktu, Bank Syariah Indonesia terus berkomitmen untuk memberikan kemudahan akses dan layanan yang semakin baik bagi nasabah mereka di seluruh Indonesia. Peluncuran aplikasi BYON adalah salah satu langkah nyata dalam rangka mencapai tujuan tersebut, dengan harapan dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas layanan yang ditawarkan.

Dalam konteks yang lebih luas, langkah migrasi ke aplikasi terbaru ini diharapkan juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem perbankan syariah, yang merupakan sektor industri yang tumbuh pesat dalam beberapa tahun terakhir. Peningkatan teknologi diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat terhadap layanan perbankan syariah, yang memainkan peran penting dalam inklusi keuangan di daerah-daerah yang secara geografis terpencil seperti Aceh Singkil.

Dengan tantangan yang ada, semangat PT Bank Syariah Indonesia untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik tidak luntur. Mereka berharap dengan aplikasi BYON yang lebih modern dan adaptif ini, nasabah dapat merasakan langsung manfaatnya dan menjadikan BSI sebagai mitra ideal dalam pengelolaan finansial mereka. Oleh karena itu, seluruh nasabah dihimbau untuk segera melakukan pembaruan dan merasakan langsung manfaat dari teknologi terbaru ini.

Terkini