PT Garuda Indonesia Persero Tbk, bersama maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink, menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan prestasi gemilang. Pada puncak arus keberangkatan yang jatuh pada Sabtu 21 Desember, perusahaan mencatat kenaikan jumlah penumpang sebesar 8% dibanding tahun sebelumnya, dengan total 77.552 penumpang. Tahun sebelumnya, angkanya berada di kisaran 71 ribuan penumpang.
Pertumbuhan Stabilitas dan Komitmen Layanan
Lonjakan penumpang yang cukup signifikan ini didistribusikan antara kedua layanan angkutan udara yang disediakan Garuda Indonesia Group. Garuda Indonesia mencatat penerbangan total 38.992 penumpang, sementara Citilink mengangkut 38.560 penumpang. Keduanya berkontribusi dari sekitar 482 penerbangan yang terdiri dari 44 penerbangan ekstra, menunjukkan peningkatan permintaan layanan udara pada periode libur akhir tahun.
Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi salah satu pusat arus keberangkatan utama. Dari bandara ini, Garuda Indonesia Group sukses mengangkut 30.261 penumpang, dengan pembagian 17.728 penumpang via Garuda Indonesia, dan 12.533 penumpang dengan Citilink.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan menyatakan, Pertumbuhan jumlah penumpang yang terus bergerak dinamis ini menjadi momentum bagi Garuda Indonesia Group untuk mempersiapkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman sesuai kebutuhan pengguna jasa.
Strategi dan Kolaborasi
Komitmen Garuda Indonesia untuk menjaga kualitas layanan tercermin dari langkah-langkah berdedikasi yang diambil perusahaan. Ini termasuk memastikan ketersediaan armada pesawat yang layak terbang, kesiapan awak pesawat, serta penguatan pelayanan ground handling. Selain itu, koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memantau kondisi cuaca yang berpotensi mempengaruhi kenyamanan penerbangan juga dilakukan dengan baik.
Dengan ketersediaan armada pesawat yang layak terbang dan kesiapan tim kami, kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik. Kami juga terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk memitigasi dan memantau perkembangan cuaca, tambah Wamildan dalam keterangan resminya pada Senin 30 Desember.
Destinasi Paling Diminati
Dalam masa puncak liburan, beberapa rute penerbangan domestik terbukti menjadi pilihan favorit, termasuk rute Jakarta-Denpasar, Jakarta-Surabaya, dan Jakarta-Medan. Sedangkan untuk penerbangan internasional, Jakarta-Singapura adalah salah satu rute yang paling ramai. Di pihak lain, Citilink juga mencatat rute padat, terutama Jakarta-Medan, Jakarta-Surabaya, dan Jakarta-Denpasar.
Proyeksi Arus Balik yang Menantang
Menghadapi periode arus balik mendatang yang diprediksi mencapai puncaknya pada Minggu, 5 Januari 2025, Garuda Indonesia Group mempersiapkan strategi pengelolaan penumpang. Keadaan ini dinilai terus berkembang dinamis karena banyak penumpang lebih memilih untuk memaksimalkan waktu libur mereka di akhir tahun.
Kinerja Garuda Indonesia dan Citilink sepanjang libur Natal dan Tahun Baru ini menunjukkan pentingnya perencanaan matang dan kesiapan strategis dalam menghadapi lonjakan permintaan. Dengan memanfaatkan data lalu lintas penumpang yang meningkat, perusahaan dapat mengatur dan meningkatkan kualitas pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan para pelanggannya sepanjang libur akhir tahun.
Keberhasilan ini diharapkan mampu membangun kepercayaan dan setia pelanggan sehingga Garuda Indonesia Group dapat terus memajukan industri penerbangan nasional dan internasional di tahun-tahun mendatang.