Peningkatan Signifikan Jumlah Penumpang Kereta Api pada Hari Pertama 2025 di Sumbar

Kamis, 02 Januari 2025 | 10:01:30 WIB
Peningkatan Signifikan Jumlah Penumpang Kereta Api pada Hari Pertama 2025 di Sumbar

Padang, 1 Januari 2025 menjadi hari bersejarah bagi PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat (KAI Sumbar) dengan mencatat lonjakan jumlah penumpang yang signifikan. Sebanyak 7.096 penumpang tercatat menggunakan layanan kereta api pada hari tersebut, menunjukkan peningkatan 42% dibandingkan dengan rata-rata harian di bulan November 2024 yang hanya mencapai 4.995 penumpang.

Masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang ditetapkan oleh KAI berlangsung selama 18 hari, mulai dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Puncak arus penumpang tercatat pada 29 Desember 2024 dengan jumlah penumpang mencapai 7.473 orang. "Secara keseluruhan, KAI Divre II Sumbar mencatat 92.710 penumpang hingga hari ke-14 masa Angkutan Nataru 2025," ungkap Kahumas KAI Divisi Regional II Sumatera Barat, M. As'ad Habibuddin pada Kamis, 2 Januari 2025. Rata-rata harian selama periode ini mencapai 6.622 penumpang, menunjukkan keberhasilan KAI dalam menarik minat masyarakat untuk menggunakan moda transportasi ini.

Tiga rute kereta api utama di wilayah ini adalah kontribusi utama dalam peningkatan jumlah penumpang selama 14 hari masa Nataru. KA Pariaman Ekspres yang melayani relasi Pauhlima/Padang – Naras pp mencatat 64.564 penumpang. Sementara itu, Minangkabau Ekspres yang menghubungkan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan Pulau Air pp, digunakan oleh 21.642 penumpang. Rute Lembah Anai yang menghubungkan Duku – Kayu Tanam pp juga mencatat kehadiran 6.504 penumpang.

Dari total penumpang, Stasiun Padang tetap menjadi titik keberangkatan dan kedatangan favorit dengan total 50.093 penumpang. Stasiun lainnya juga menunjukkan angka penumpang yang signifikan, yaitu Stasiun Pariaman dengan 37.830 penumpang, Stasiun BIM dengan 16.530 penumpang, Stasiun Air Tawar mencatat 15.559 penumpang, dan Stasiun Duku dengan 11.796 penumpang.

Keberhasilan lain yang dicatat adalah ketepatan waktu perjalanan kereta api, di mana keberangkatan dari berbagai rute tepat 100% sesuai jadwal. Sementara ketepatan waktu kedatangan mencapai 99,7%, menunjukkan peningkatan kualitas pelayanan KAI Sumbar. "Masyarakat dapat menikmati libur Nataru menggunakan angkutan kereta api untuk berwisata, urusan bisnis, ataupun keperluan lainnya," kata As'ad. Ia menambahkan bahwa KAI berkomitmen untuk mengantarkan pelanggan dengan selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu.

KAI terus berupaya untuk meningkatkan pengalaman pelanggannya melalui inovasi layanan. Pihak KAI merekomendasikan kepada calon pelanggan untuk menggunakan aplikasi Access by KAI dalam merencanakan perjalanan. "Pembelian tiket melalui aplikasi Access by KAI dapat dilakukan sejak H-7 keberangkatan," tambah As'ad. Hal ini memungkinkan calon penumpang untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan menghindari kehabisan tiket. Namun, penjualan tiket juga masih tersedia di loket yang dibuka tiga jam sebelum waktu keberangkatan, selama tiket masih tersedia.

Untuk menjaga kenyamanan selama perjalanan, KAI juga mengimbau kepada para pelanggan untuk menjaga ketertiban serta memperhatikan barang bawaan agar tidak membawa barang-barang yang dilarang, seperti barang berbau menyengat atau yang berbahaya. Dengan layanan yang terus meningkat, diharapkan KAI Sumbar dapat terus menjadi pilihan utama masyarakat dalam bepergian selama liburan maupun aktivitas sehari-hari.

Dengan komitmen yang kuat dan pelayanan prima, KAI Sumbar optimis mampu melanjutkan tren positif ini di tahun-tahun mendatang, serta mendukung peningkatan pariwisata dan ekonomi di wilayah Sumatera Barat. Keberhasilan ini juga menjadi bukti peran penting kereta api dalam mobilitas masyarakat di kawasan tersebut.

Terkini