Menjelang perayaan Idul Fitri 2025, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Perhubungan (Dishub Sumut) mempersiapkan program mudik gratis yang telah dinanti-nantikan oleh masyarakat. Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman dengan aman dan nyaman.
Untuk program mudik gratis tahun ini, Dishub Sumut menyediakan tiga moda transportasi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, yaitu angkutan darat, kereta api, dan kapal laut. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat memiliki akses terhadap moda transportasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Persiapan Matang dari Dishub Sumut
Kepala Dishub Sumut, Agustinus Panjaitan, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mengadakan berbagai rapat internal dan melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna memastikan kelancaran program ini. "Kami ingin memastikan bahwa program mudik gratis ini berjalan dengan baik dan bisa dinikmati oleh masyarakat tanpa ada hambatan," ungkap Agustinus.
Transportasi Darat dengan Operator Profesional
Untuk transportasi darat, Dishub Sumut akan menggandeng operator bus yang sudah memiliki rute sesuai dengan program. "Kami tidak menyewa kendaraan, tetapi membeli layanan atau kursi dari operator yang sudah berpengalaman. Dengan demikian, semua pihak bisa sama-sama mendapatkan manfaat tanpa ada yang dirugikan," jelas Agustinus lebih lanjut. Pendekatan ini dinilai efektif dalam menjaga kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Dua Rute Utama Moda Kereta Api
Selain itu, Dishub Sumut telah menyiapkan dua rute utama untuk moda kereta api, yaitu Medan–Rantau Prapat dan Medan-Tanjung Balai. Keduanya dipilih sebagai rute utama karena tingginya permintaan dari masyarakat yang ingin mudik ke daerah tersebut. Kapasitas angkutan kereta api juga dilengkapi dengan gerbong bagasi yang mampu mengangkut hingga 30 unit kendaraan, sehingga memberikan kemudahan bagi pemudik yang membawa kendaraan pribadi.
Transportasi Laut yang Nyaman
Sementara itu, untuk transportasi laut, rute yang disediakan adalah Medan-Batam yang akan dilayani menggunakan kapal milik PT Pelni. "Untuk rute ini, kami memang fokus pada pemudik pengguna sepeda motor yang taat pajak. Syaratnya, mereka harus menunjukkan bukti pelunasan pajak kendaraan untuk bisa ikut serta dalam program ini," ujar Agustinus.
Program ini diharapkan dapat membantu pemudik menghemat biaya perjalanan, sehingga mereka bisa lebih menikmati momen berharga berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Selain itu, inisiatif ini juga diharapkan mampu mengurangi kemacetan di jalan raya dengan mendorong masyarakat untuk beralih ke moda transportasi umum.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Program mudik gratis ini tak hanya meringankan beban biaya transportasi bagi masyarakat, tetapi juga meningkatkan keselamatan selama perjalanan. Dengan memanfaatkan transportasi umum yang disediakan, risiko kecelakaan yang sering terjadi saat mudik dapat diminimalisir. Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan mendukung moda transportasi umum yang lebih ramah lingkungan.
Kehadiran mudik gratis ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Seorang warga Medan, Rina Suryani, mengungkapkan kegembiraannya, "Program ini sangat membantu kami yang ingin merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Kami berterima kasih kepada pemerintah yang sudah memperhatikan kebutuhan kami," katanya.
Dengan segala persiapan yang dilakukan, diharapkan program mudik gratis Pemprov Sumut tahun ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Sumatera Utara. Langkah ini juga diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam menyediakan layanan publik yang efektif dan efisien menjelang hari raya besar.