Jakarta – Bagi pecinta kopi Nusantara, ajang Pertamina Small Medium Enterprise Expo (SMEXPO) 2024 tak boleh dilewatkan. Pameran tahunan yang menampilkan beragam produk dari UMKM binaan Pertamina ini masih berlangsung hingga Minggu, 27 Oktober 2024, di Mal Kota Kasablanka, Jakarta. Mengusung tema "Lokal jadi Vokal," acara ini adalah surga bagi para penikmat kopi, menghadirkan ragam varian kopi unggulan dari Jawa hingga Sumatra.
Kopi, sebagai minuman yang sangat digemari, banyak dipasarkan oleh UMKM binaan Pertamina karena cita rasa khasnya dan inovasi produk yang diminati konsumen. Salah satunya adalah Kopi Putra Abadi, mitra binaan asal Sumatra Selatan yang menghadirkan beragam produk kopi mulai dari minuman hingga camilan berbahan kopi.
Dionisio T. Saputra, pemilik Kopi Putra Abadi, menjelaskan bahwa bisnis keluarganya mengkombinasikan keripik dengan cita rasa kopi khas Pagar Alam, Sumatra Selatan (Sumsel).
"Kami memiliki produk andalan berupa fine robusta atau robusta premium. Ada pula produk turunan berupa stik dan pangsit kopi yang menjadi inovasi terbaru kami. Bisnis kami bermula dari usaha keripik sejak 2006, dan kami mulai merambah kopi pada 2015," ungkap Dion di sela acara SMEXPO 2024.
Saat ini, Kopi Putra Abadi telah memiliki pabrik yang mampu mengolah kopi dari petani Sumsel hingga 12 ton per tahun. Ke depan, Dion berencana memperluas bisnis dengan membuka kedai di Sumsel.
Dion mengungkapkan bahwa rata-rata omzet yang diperoleh selama SMEXPO mencapai Rp5 juta, menunjukkan tingginya minat pengunjung terhadap produk-produknya. Selain itu, SMEXPO memberikan kesempatan bagi Kopi Putra Abadi untuk meningkatkan brand awareness di masyarakat.
“Kami bermitra dengan petani lokal dan membantu mereka dalam menghasilkan kopi berkualitas premium. Kami juga ingin mengedukasi bahwa kopi tidak selalu harus pahit atau berwarna hitam,” tambahnya.
Namun, Dion juga menyebutkan tantangan yang dihadapi saat ini, yaitu kenaikan harga biji kopi di pasar global. Hal ini disebabkan oleh gagalnya panen di beberapa negara produsen akibat cuaca ekstrem.
“Kondisi ini membuat harga kopi di Indonesia naik, dan tentu saja berdampak pada kesejahteraan petani,” ujarnya.
Di SMEXPO 2024, hadir pula Kedai Kopi Berbagi, sebuah kedai yang mempekerjakan komunitas disabilitas, dikenal sebagai Sobat Istimewa. Dwiky Setya Bakti, Manajer Operasional Kopi Berbagi, menjelaskan bahwa kedai yang berlokasi di Margahayu, Bandung ini memiliki keunikan karena sebagian besar proses produksi dan pelayanan dilakukan oleh para penyandang disabilitas.
“Kami mempekerjakan karyawan difabel untuk berbagai peran, mulai dari barista hingga tim dapur. Bahkan, tata letak dan fasilitas kedai kami ramah bagi disabilitas,” jelas Dwiky di SMEXPO 2024. Menu andalan mereka, kopi susu, disukai pengunjung karena aroma khasnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan bahwa Pertamina SMEXPO 2024 adalah bagian dari program pengembangan UMKM binaan Pertamina.
"Berbagai kegiatan yang kami selenggarakan di SMEXPO 2024 bertujuan untuk mengenalkan produk-produk berkualitas dari UMKM binaan Pertamina kepada masyarakat umum dan para pemangku kepentingan. Kami berharap acara ini mampu memperluas akses pasar UMKM,” ujar Fadjar.
SMEXPO 2024 berlangsung selama enam hari di Grand Atrium, Mal Kota Kasablanka, Jakarta, pada 22–28 Oktober 2024. Ratusan produk unggulan mulai dari kerajinan hingga makanan olahan dipamerkan oleh UMKM mitra binaan Pertamina. Pengunjung dapat menikmati produk lokal berkualitas, serta berbagai promosi menarik, diskon, dan acara seru selama pameran.
Sebagai pemimpin di bidang transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan berbagai program yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh inisiatif ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam seluruh operasi dan bisnis Pertamina.