JAKARTA - Awal Juli 2025 menjadi momen penting bagi masyarakat yang akan bepergian menggunakan layanan kapal laut di wilayah Papua dan Maluku. KM Sinabung, salah satu armada andalan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), dijadwalkan melayani pelayaran dengan rute yang menghubungkan sejumlah pelabuhan strategis, seperti Biak, Nabire, Manokwari, hingga Sorong.
Keberangkatan kapal KM Sinabung selama periode 1-9 Juli 2025 ini menjadi angin segar bagi penumpang yang mengandalkan transportasi laut sebagai sarana mobilitas utama. Jadwal terbaru yang dirilis oleh Pelni menegaskan komitmen perusahaan dalam menyediakan layanan reguler yang aman dan nyaman, khususnya untuk mendukung konektivitas antarwilayah di Indonesia Timur.
Berdasarkan informasi dari TribunPapua, berikut jadwal lengkap perjalanan KM Sinabung periode awal Juli 2025:
Selasa, 1 Juli 2025: Kapal berangkat dari pelabuhan Ternate pukul 06.00 WIT, kemudian menuju Bitung.
Rabu, 2 Juli 2025: Berlayar dari Bitung pukul 06.00 WITA ke pelabuhan Sorong, diperkirakan tiba pukul 06.00 WIT pada 3 Juli 2025.
Kamis, 3 Juli 2025: Dari Sorong pukul 09.00 WIT, KM Sinabung bertolak ke Manokwari dan tiba keesokan harinya.
Jumat, 4 Juli 2025: Kapal dijadwalkan tiba di pelabuhan Manokwari pukul 07.00 WIT dan berangkat lagi pukul 10.00 WIT menuju Nabire.
Sabtu, 5 Juli 2025: Berangkat dari Nabire pukul 07.00 WIT ke pelabuhan Serui.
Minggu, 6 Juli 2025: Dari Serui pukul 07.00 WIT menuju Biak, dijadwalkan tiba pada 7 Juli pukul 06.00 WIT.
Senin, 7 Juli 2025: Dari Biak pukul 09.00 WIT, kapal akan kembali ke Serui.
Selasa, 8 Juli 2025: Dari Serui pukul 07.00 WIT ke Nabire.
Rabu, 9 Juli 2025: Kapal melanjutkan pelayaran dari Nabire ke Manokwari dan seterusnya.
Rangkaian perjalanan tersebut menunjukkan betapa pentingnya KM Sinabung dalam mendukung mobilitas warga di kawasan timur Indonesia. Kapal ini menjadi salah satu moda transportasi yang menghubungkan daerah-daerah yang belum terjangkau jalur darat maupun udara secara memadai.
Dukungan untuk Konektivitas Daerah Terpencil
PT Pelni menyebutkan bahwa jadwal pelayaran ini telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan mempertimbangkan aspek keselamatan pelayaran. Melalui layanan rutin seperti KM Sinabung, Pelni berharap bisa membantu masyarakat di Papua dan Maluku mendapatkan akses transportasi yang lebih terjangkau dan merata.
“Kami selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggan Pelni, termasuk yang berada di wilayah timur Indonesia yang memiliki tantangan geografis cukup besar,” ujar salah satu pejabat Pelni dalam keterangan tertulis.
Selain itu, pelayaran KM Sinabung juga membantu menggerakkan perekonomian lokal. Dengan kapal yang memiliki kapasitas besar, pengiriman barang logistik antar daerah menjadi lebih efisien. Hal ini penting untuk mendukung distribusi kebutuhan pokok ke daerah-daerah terpencil.
Fasilitas KM Sinabung
KM Sinabung dilengkapi berbagai fasilitas untuk kenyamanan penumpang, mulai dari kamar kelas ekonomi hingga kelas VIP, kantin, area hiburan, dan fasilitas kesehatan. Kapal ini juga telah dilengkapi prosedur keselamatan sesuai standar pelayaran nasional, sehingga penumpang tidak perlu khawatir selama perjalanan jauh di lautan.
Dalam setiap pelayarannya, awak KM Sinabung siap memberikan pelayanan terbaik. PT Pelni mengimbau calon penumpang untuk selalu memperhatikan jadwal resmi, membeli tiket melalui kanal resmi Pelni, dan datang lebih awal ke pelabuhan untuk proses check-in dan pemeriksaan dokumen perjalanan.
Tips Bepergian dengan Kapal Pelni
Bagi masyarakat yang baru pertama kali menggunakan jasa KM Sinabung atau kapal Pelni lainnya, berikut beberapa tips yang dapat membantu perjalanan menjadi lebih nyaman:
Pesan tiket lebih awal: Mengingat antusiasme masyarakat, tiket bisa cepat habis terutama jelang hari besar atau musim liburan.
Siapkan identitas lengkap: Pastikan membawa KTP atau dokumen resmi lain yang diperlukan untuk verifikasi data penumpang.
Datang lebih awal ke pelabuhan: Disarankan tiba minimal 2-3 jam sebelum jadwal keberangkatan agar tidak terburu-buru.
Patuhi protokol keamanan: Ikuti arahan petugas kapal dan perhatikan prosedur keselamatan yang diumumkan selama pelayaran.
Bawa perlengkapan pribadi: Karena perjalanan laut cukup panjang, bawalah obat-obatan pribadi, makanan ringan, dan kebutuhan lain sesuai keperluan.
Mendukung Pemerataan Pembangunan
Kapal seperti KM Sinabung tak hanya menjadi sarana transportasi, tetapi juga simbol hadirnya negara dalam memastikan keterjangkauan akses bagi seluruh masyarakat. Melalui pelayaran rutin di kawasan Papua, Maluku, dan sekitarnya, kapal Pelni membantu pemerataan pembangunan, memperkuat integrasi nasional, serta mendukung kelancaran distribusi barang.
Dengan jadwal KM Sinabung periode 1-9 Juli 2025 ini, masyarakat memiliki alternatif transportasi andal untuk mobilitas dan kebutuhan logistik. Kehadiran kapal ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen pemerintah dan Pelni dalam memperkuat konektivitas antarpulau di Indonesia, khususnya bagi daerah yang belum memiliki infrastruktur transportasi darat atau udara yang memadai.