JAKARTA - Warga DKI Jakarta diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dalam beraktivitas hari ini, Selasa, 1 Juni 2205, karena potensi hujan diprakirakan mendominasi cuaca di sebagian besar wilayah ibu kota sejak pagi. Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), curah hujan akan terjadi dalam beberapa periode, mulai dari pagi, berlanjut pada sore, dan masih mungkin mengguyur pada malam hari.
“Sebagian besar wilayah Jakarta berpotensi diguyur hujan pada pagi hari,” kata BMKG dalam pernyataan resminya.
Pantauan BMKG menunjukkan bahwa awan tebal mulai menyelimuti langit Jakarta sejak dini hari. Titik-titik hujan diprediksi tersebar merata di berbagai area, termasuk Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Timur, hingga sebagian wilayah Jakarta Utara. Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi mengganggu aktivitas warga di jalanan, terutama di jam-jam berangkat kerja atau sekolah.
BMKG memperkirakan kondisi ini akan terus bertahan hingga siang. Langit Jakarta pada siang hari diprediksi akan didominasi cuaca berawan di sejumlah titik, sementara wilayah lainnya berawan tebal, sebagai indikasi bahwa hujan bisa kembali turun kapan saja.
Setelah itu, pada sore hari, hujan kembali diperkirakan turun di sejumlah kawasan. Kondisi ini patut diantisipasi masyarakat, karena hujan pada waktu pulang kerja kerap memicu kemacetan lebih parah di ruas-ruas jalan utama Jakarta. “Suhu udara di Jakarta hari ini rata-rata berkisar antara 24 hingga 29 derajat Celsius,” tulis BMKG.
Malam harinya, potensi hujan belum sepenuhnya hilang. BMKG menyebut bahwa sebagian wilayah Jakarta masih berpeluang mengalami hujan ringan hingga sedang hingga jelang tengah malam. Ditambah dengan tingkat kelembapan udara yang cukup tinggi, yaitu berkisar 70–95 persen, kondisi malam ini bisa terasa lebih lembap dan gerah.
Suhu yang tidak terlalu panas tetapi kelembapan yang tinggi sering kali membuat warga merasa tidak nyaman, terutama mereka yang beraktivitas di luar ruangan. Karenanya, BMKG menyarankan masyarakat agar selalu menyiapkan payung atau jas hujan ketika bepergian untuk mengantisipasi cuaca yang berubah secara cepat.
Tips Aktivitas Aman Saat Cuaca Hujan
Dalam menghadapi kondisi cuaca seperti ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan warga Jakarta agar tetap aman dan nyaman saat beraktivitas:
Rencanakan perjalanan lebih awal – Dengan risiko kemacetan meningkat karena hujan, berangkat lebih pagi bisa membantu menghindari kepadatan lalu lintas yang sering terjadi.
Perhatikan kondisi kendaraan – Bagi pengguna kendaraan pribadi, pastikan lampu, wiper, dan rem berfungsi optimal, mengingat jarak pandang yang bisa terganggu saat hujan.
Gunakan perlengkapan pelindung – Payung, jas hujan, dan sepatu anti-air menjadi perlengkapan penting agar tetap kering dan terhindar dari risiko masuk angin atau sakit setelah kehujanan.
Tetap waspada di jalan – Hujan membuat jalanan licin, terutama di area yang jarang terjamah sinar matahari. Hati-hati saat berjalan kaki atau mengendarai kendaraan roda dua.
Cek prakiraan cuaca secara berkala – Dengan memantau informasi dari situs resmi BMKG, masyarakat bisa memperkirakan waktu terbaik untuk beraktivitas di luar rumah.
BMKG Terus Pantau Perkembangan Cuaca
BMKG juga menegaskan akan terus melakukan pemantauan dan pembaruan informasi cuaca secara berkala, termasuk untuk potensi cuaca ekstrem yang sewaktu-waktu dapat terjadi. Hal ini dilakukan sebagai upaya memberikan informasi akurat kepada masyarakat agar bisa mengambil langkah pencegahan lebih dini.
Sebagai lembaga resmi yang memiliki kewenangan dalam bidang meteorologi, BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi cuaca yang bersumber dari pihak tidak jelas. Informasi resmi terkait peringatan dini cuaca hanya dikeluarkan melalui situs www.bmkg.go.id, media sosial resmi BMKG, dan aplikasi Info BMKG.
“BMKG mengajak masyarakat untuk terus memperbarui informasi cuaca harian, karena kondisi bisa berubah secara cepat terutama saat musim pancaroba atau peralihan musim,” ungkap BMKG.
Potensi Dampak: Genangan hingga Macet
Sementara itu, dengan curah hujan yang diprediksi cukup merata, risiko genangan hingga banjir lokal di beberapa titik rawan tetap perlu diantisipasi. Sejumlah kawasan langganan genangan, seperti daerah Karet, Kemang, Petogogan, dan kawasan langganan lainnya, perlu lebih waspada karena hujan lebat dalam waktu singkat saja bisa menimbulkan genangan.
Selain itu, potensi kemacetan juga hampir pasti meningkat seiring dengan hujan, terutama di simpul-simpul pertemuan jalan utama seperti kawasan Sudirman-Thamrin, Gatot Subroto, dan jalan tol dalam kota. Kepolisian dan Dinas Perhubungan biasanya akan melakukan rekayasa lalu lintas bila diperlukan, namun masyarakat diimbau mengantisipasi waktu tempuh perjalanan lebih lama dari biasanya.
Potensi hujan yang mendominasi sejak pagi hingga malam hari di sebagian besar wilayah Jakarta hari ini menjadi perhatian penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mempersiapkan diri sebelum beraktivitas. Tingkat kelembapan yang tinggi juga membuat kondisi cuaca semakin tidak nyaman, sehingga penting untuk terus memperbarui informasi prakiraan cuaca resmi dari BMKG.
Masyarakat juga diharapkan tidak lengah dan tetap menerapkan langkah-langkah pencegahan, demi menjaga keselamatan serta kelancaran aktivitas di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu. Dengan persiapan matang, cuaca hujan bukan lagi halangan besar untuk menjalankan rutinitas harian.